Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Cak Budi, Momentum Kemensos Dorong Revisi UU 9/1961

Kompas.com - 05/05/2017, 13:07 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

Kompas TV Indikasi dugaan penyalahgunaan dana bantuan sosial oleh Cak Budi terhembus hingga telinga Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.

Namun, belakangan merebak kabar bahwa uang donasi itu disalahgunakan untuk membeli mobil mewah dan gadget canggih.

Cak Budi atau yang bernama lengkap Budi Utomo itu sendiri sudah mengaku menyesal dan meminta maaf atas aksinya menggunakan uang hasil donasi masyarakat untuk membeli mobil Toyota Fortuner dan iPhone 7.

(Baca: Belajar dari Kesalahan, Cak Budi Akan Bentuk Lembaga Pengumpul Dana)

 

"Saya mengaku salah, memohon maaf. Karena ini saya salah mengakui kekurangpahaman ini," ujar Cak Budi di Kantor Kemensos, Jakarta Pusat, Kamis (4/5/2017).

Cak Budi berdalih, mobil dan motornya itu untuk mempermudah dia menjangkau masyarakat yang membutuhkan bantuan.

Mobil itu sudah dijual. Dana penjualan sudah disumbangkan ke Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jakarta. Sementara, iPhone 7 miliknya belum dijual. Namun, ia akan segera menjualnya dan uang hasil penjualan juga akan disumbangkan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com