Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Komisi II Sebut Tugas KPU di Pilkada 2018 Semakin Berat

Kompas.com - 21/04/2017, 16:09 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi II Zainudin Amali menilai tugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan semakin berat dalam pelaksanaan pilkada 2018.

Sebab, selain menggelar pilkada, KPU juga sudah harus mempersiapkan pemilu 2019 yang berlangsung serentak.

Ditambah pula, ada tiga provinsi dengan jumlah penduduk sangat besar yang akan melangsungkan pilkada yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, dann Jawa Timur. Hal tersebut semakin memperberat tugas KPU.

"Apalagi bila nantinya diharuskan memverifikasi semua parpol (partai politik) untuk pemilu 2019, itu kan berbarengan dengan persiapan pilkada 2018. KPU harus jauh lebih siap," ujar Amali di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (21/4/2017).

Terlebih, politisi Partai Golkar itu menambahkan, bisa saja dinamika seperti Pilkada DKI Jakarta berpindah, misalnya ke Pilkada Jawa Barat.

(Baca: Bawaslu Perkuat SDM Hadapi Pilkada 2018 dan Pemilu 2019)

Jika hal itu terjadi, Amali memprediksi tugas KPU akan semakin berat karena harus pula menenangkan para pendukung pasangan calon.

"Pelaksanaan pilkada 2017 ini lebih baik ketimbang pilkada 2015. Karena itu KPU harus mempersiapkan segala sesuatunya terkait teknis penyelenggaraan pilkada 2018 yang berbarengan denga persiapan pemilu 2019," ucap Amali.

"Apalagi jumlah daerahnya yang ikut pilkada 2018 lebih banyak dari pilkada 2017, ada 171 daerah totalnya," kata dia.

Kompas TV KPU DKI Klaim Logistik Pilkada Sudah 100 Persen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Nasional
Pertamina Luncurkan 'Gerbang Biru Ciliwung' untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Pertamina Luncurkan "Gerbang Biru Ciliwung" untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Nasional
Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Nasional
Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Nasional
Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Nasional
Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan 'Bargain'

Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan "Bargain"

Nasional
Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Nasional
KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com