Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebangkitan Lawan Politik Jokowi...

Kompas.com - 21/04/2017, 11:33 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno memenangi Pilkada DKI 2017 berdasarkan hasil perhitungan suara KPU DKI.

Pasangan ini berhasil mengalahkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dengan selisih relatif jauh.

Hasil final real count KPU DKI Jakarta, Anies-Sandi memperoleh 57,95 persen suara atau dipilih 3.239.668 pemilih.

Sementara itu, Ahok- Djarot meraih 42,05 persen atau 2.350.887 suara.

(baca: Pengamat: Kekalahan Ahok Akan Menyulitkan Jokowi pada Pilpres 2019)

Kesuksesan Anies-Sandi mengalahkan petahana ini tidak terlepas dari kekuatan para pendukungnya, yang kebanyakan merupakan lawan politik Presiden Joko Widodo pada pemilu 2014 lalu.

Sebut saja Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, yang kalah dalam Pilpres melawan Jokowi.

Lalu, ada juga Partai Keadilan Sejahtera yang sampai saat ini masih setia menjadi oposisi bersama Gerindra.

(baca: Ahok-Djarot Kalah di DKI, Golkar Tetap Dukung Jokowi Jadi Capres 2019)

Belakangan, Partai Amanat Nasional yang pada pilpres 2014 mengusung Hatta Rajasa sebagai wakil Prabowo, juga ikut bergabung menyatakan dukungan ke Anies-Sandi.

Padahal, di bawah kepemimpinan Zulkfili Hasan, PAN sudah menyatakan dukungannya kepada pemerintahan Jokowi.

Parpol pendukung Jokowi lain seperti PDI-P, Golkar, Nasdem, Hanura, PPP dan PKB semuanya mendukung Ahok-Djarot.

Selain dari partai yang saat ini ada di parlemen, Anies-Sandi juga mendapat dukungan dari Hary Tanoesoedibjo, Ketua Umum Partai Perindo, yang pada pilpres lalu juga adalah timses Prabowo-Hatta.

Tak hanya itu, dari kalangan artis yang mendukung Anies-Sandi, juga ada lawan politik Jokowi saat pilpres. Sebut saja musisi Ahmad Dhani.

Bangkit

Halaman:


Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com