Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Diminta Tegas Respons Merebaknya Isu Rasial

Kompas.com - 28/12/2016, 17:54 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas berharap, pemerintah bersikap tegas merespons merebaknya isu rasial beberapa waktu terakhir ini.

Meski ada perubahan istilah, menurut dia, isu rasial itu tidak jauh berbeda seperti saat peralihan era orde baru ke era reformasi.

“Dulu (di zaman) Pak Harto, pribumi dan non-pribumi. Sekarang China dan non-China. Ini gawat kalau isu ini tidak diselesaikan,” kata Anwar, saat diskusi bertajuk ‘Meruwat Indonesia, Menjaga NKRI’ di Kantor PP Muhammadiyah, Rabu (28/12/2016).

Penyelesaian isu rasial diperlukan untuk menghindari munculnya gerakan rakyat yang lebih luas.

Menurut dia, pemerintah akan kesulitan apabila rakyat sudah bergerak.

“Bahasa rakyat berbeda dengan bahasa pemerintah, polisi dan TNI. Mereka punya bahasa dan cara tersendiri,” ujarnya.

Lebih jauh, Anwar juga mengingatkan, agar pemerintah menjaga pemerataan pembangunan infrastruktur demi menjaga pemerataan ekonomi.

Selama ini, masyarakat kerap menganggap pemerintah hanya memperhatikan pembangunan di Pulau Jawa.

Sementara, kawasan Indonesia bagian timur kurang tersentuh dengan baik.

Kondisi seperti itu, lanjut dia, berbahaya apabila terus dibiarkan.

Pemerataan pembangunan di Kalimantan, Sulawesi, Papua, Sumatera, juga perlu dilakukan seperti halnya pembangunan di Jawa.

“Kita tidak ingin negeri ini terkoyak-koyak. Muhammadiyah punya sikap untuk membela NKRI secara sungguh-sungguh, secara serius,” kata Anwar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudirman Said Siap Bersaing dengan Anies Rebutkan Kursi Jakarta 1

Sudirman Said Siap Bersaing dengan Anies Rebutkan Kursi Jakarta 1

Nasional
Sudirman Said: Jakarta Masuk Masa Transisi, Tak Elok Pilih Gubernur yang Bersebrangan dengan Pemerintah Pusat

Sudirman Said: Jakarta Masuk Masa Transisi, Tak Elok Pilih Gubernur yang Bersebrangan dengan Pemerintah Pusat

Nasional
Siap Maju Pilkada, Sudirman Said: Pemimpin Jakarta Sebaiknya Bukan yang Cari Tangga untuk Karier Politik

Siap Maju Pilkada, Sudirman Said: Pemimpin Jakarta Sebaiknya Bukan yang Cari Tangga untuk Karier Politik

Nasional
Kenaikan UKT Dinilai Bisa Buat Visi Indonesia Emas 2045 Gagal Terwujud

Kenaikan UKT Dinilai Bisa Buat Visi Indonesia Emas 2045 Gagal Terwujud

Nasional
Komnas HAM Minta Polda Jabar Lindungi Hak Keluarga Vina Cirebon

Komnas HAM Minta Polda Jabar Lindungi Hak Keluarga Vina Cirebon

Nasional
Komunikasi Intens dengan Nasdem, Sudirman Said Nyatakan Siap Jadi Cagub DKI

Komunikasi Intens dengan Nasdem, Sudirman Said Nyatakan Siap Jadi Cagub DKI

Nasional
Megawati Minta Api Abadi Mrapen Ditaruh di Sekolah Partai, Sekjen PDI-P Ungkap Alasannya

Megawati Minta Api Abadi Mrapen Ditaruh di Sekolah Partai, Sekjen PDI-P Ungkap Alasannya

Nasional
Pembayaran Dana Kompensasi 2023 Tuntas, Pertamina Apresiasi Dukungan Pemerintah

Pembayaran Dana Kompensasi 2023 Tuntas, Pertamina Apresiasi Dukungan Pemerintah

Nasional
Hari Ke-12 Penerbangan Haji Indonesia, 72.481 Jemaah Tiba di Arab Saudi, 8 Wafat

Hari Ke-12 Penerbangan Haji Indonesia, 72.481 Jemaah Tiba di Arab Saudi, 8 Wafat

Nasional
Sahroni Ungkap Anak SYL Indira Chunda Tak Pernah Aktif di DPR

Sahroni Ungkap Anak SYL Indira Chunda Tak Pernah Aktif di DPR

Nasional
Kemenag Imbau Jemaah Haji Indonesia Pakai Jasa Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Kemenag Imbau Jemaah Haji Indonesia Pakai Jasa Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Nasional
Mahasiswa Kritik Kenaikan UKT: Persempit Kesempatan Rakyat Bersekolah hingga Perguruan Tinggi

Mahasiswa Kritik Kenaikan UKT: Persempit Kesempatan Rakyat Bersekolah hingga Perguruan Tinggi

Nasional
Tak Ada Jalan Pintas, Hasto: Politik Harus Belajar dari Olahraga

Tak Ada Jalan Pintas, Hasto: Politik Harus Belajar dari Olahraga

Nasional
Megawati hingga Puan Bakal Pidato Politik di Hari Pertama Rakernas PDI-P

Megawati hingga Puan Bakal Pidato Politik di Hari Pertama Rakernas PDI-P

Nasional
Kunjungi Lokasi Bencana Banjir Bandang di Agam, Zulhas Temui Pengungsi dan Berikan Sejumlah Bantuan

Kunjungi Lokasi Bencana Banjir Bandang di Agam, Zulhas Temui Pengungsi dan Berikan Sejumlah Bantuan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com