Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Dukungan untuk Timnas Indonesia hingga "Update" Pengembangan Kasus Bom Bekasi

Kompas.com - 13/12/2016, 09:08 WIB

Selain itu, Ahok juga meminta para ulama, ustad, masyarakat, untuk selalu membimbing dan mengingatkannya.

"Bimbinglah saya, ingatkan saya, dan tuntunlah agar saya jadi gubernur yang amanah, yang sesuai sifat teladan Nabi Muhammad," ucap Ahok.

Baca selengkapnya di sini. http://megapolitan.kompas.com/read/2016/12/12/11502391/cerita.ahok.tentang.nasihat.ibunda.untuk.selalu.teladani.sifat.nabi

Baca juga: Ahok Ucapkan Maaf dan Mohon Doa Jelang Sidang Perdana 


3. Pengembangan Kasus Bom Bekasi, Polisi Amankan "Rice Cooker" dari Kamar KF di Kartasura

Seusai menggagalkan rencana aksi teror bom dengan menggunakan penanak nasi atau rice cooker di Bekasi, tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri terus memburu jaringan kelompok teroris tersebut.

Kali ini sebuah kamar kos milik KF di Kartasura digeledah petugas kepolisian. Puluhan cairan kimia milik terduga teroris KF diamankan bersama sejumlah barang bukti lainnya.

Sebanyak 42 botol ukuran 500 ml, dua tas warna hitam, satu unit penanak nasi (rice cooker), satu unit laptop, sejumlah buku, teleskop, flashdisk, dan telepon genggam adalah barang bukti yang diamankan Densus 88 dari dalam kamar kos milik KF.

Polisi segera membawa barang bukti tersebut ke mobil laboratorium forensik Polresta Kota Solo. Proses penggeledahan berlangsung menegangkan karena polisi sempat mensterilkan lokasi setelah melihat bahan cair yang diduga kuat menjadi salah satu bahan untuk merakit bom.

Namun, pihak kepolisian belum memberikan keterangan terkait barang bukti dan penggeledahan tersebut.

"Kami di sini hanya melakukan back up pengamanan saja," kata Kapolres Sukoharjo, AKBP Ruminio Ardano, Senin (12/12/2016).

Baca selengkapnya di sini. 

 

4. Kapolri: Bandung Sejuk, Jakarta Agak "Kenceng"

KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian menyatakan penetapan gelar perkara kasus Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di ruang rapat utama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (16/11/2016). Bareskrim Polri menetapkan Ahok sebagai tersangka dalam kasus dugaan penistaan agama, Rabu 16 November 2016.
Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menyebut kondisi kegiatan shalat subuh berjemaah 1212 di Bandung berbeda dari aksi 4 November dan aksi doa bersama 2 Desember di Jakarta.

Hal itu karena cuaca di Bandung saat aksi 1212 lebih sejuk ketimbang saat digelarnya aksi 4 November dan 2 Desember di Jakarta. Selain itu, eskalasi keamanan di Jakarta menjelang dua aksi itu juga sedikit meninggi.

"Saya membandingkan dengan 212, hari ini Bandung udaranya sejuk sekali. Udaranya adem, waktu di Jakarta udaranya agak sedikit panas. Ini acaranya dari pagi sejuk sekali, kalau di Jakarta kenceng-kenceng dikit. Di sana panas," kata Tito.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com