1. Tiga bakal cagub DKI yang diusung PDI-P
Ada tiga nama bakal calon gubernur yang tengah dipertimbangkan serius oleh PDI-P untuk diusung pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
Ketiga nama itu adalah petahana Basuki Tjahaja Purnama, Tri Rismaharini, dan Komjen Pol Budi Waseso.
Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan, indikasi kuat yang kini berkembang dalam pembicaran di PDI-P adalah mengusung petahana.
Batas akhir pendaftaran calon ke KPUD DKI Jakarta adalah 23 September. Selengkapnya baca di sini.
Musisi Ahmad Dhani dipastikan maju di Pilkada Kabupaten Bekasi 2017. Ia menjadi bakal calon wakil bupati untuk mendampingi politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sa'duddin.
Pasangan Sa'duddin-Ahmad Dhani dideklarasikan sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Bekasi, Minggu (18/9/2016).
Dalam waktu dekat, Ahmad Dhani juga akan resmi masuk sebagai kader Partai Gerindra.
Selengkapnya baca di sini:
Bahan peledak yang diduga granat meledak di dalam mobil dinas BL 136 Y milik anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah, Mansyur Ismail, Sabtu (17/9/2016) sore.
Ledakan tersebut merenggut nyawa dua orang, yakni seorang bocah lima tahun bernana Nana Kibi dan sopir, Aulia Fahmi.
Peristiwa itu terjadi ketika mobil sedang melaju di Jalan Nasional Bireuen-Takengon, tepatnya di kawasan Dusun Menderek, Kampung Alur Punti, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Bener Meriah, Sabtu sekitar pukul 17.30 WIB.
Selengkapnya baca di sini.
Tiga orang anak buah kapal warga negara Indonesia dan seorang warga Norwegia diserahkan pada utusan pemerintah Filipina setelah dibebaskan oleh kelompok militan Abu Sayyaf, Minggu (18/9/2016).
Warga Norwegia, Kjartan Sekkingstad, dan tiga ABK Indonesia, diserahkan kepada utusan pemerintah Filipina di kota Indanan, Pulau Jojo, seperti dilaporkan Agence France-Presse (AFP).
Tiga warga Indonesia yang dibebaskan adalah Lorens Koten, Teodurus Kufung dan Emmanuel.
Penyerahan berlangsung di kamp kelompok pemberontak lain, yang dipimpin Nur Misuari dengan pengawalan yang ketat.
Selengkapnya baca di sini.
Nadia Murad, perempuan Yazidi Irak dan mantan budak seks para penjahat Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) diangkat menjadi duta besar Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Murad menjadi duta besar untuk penghormatan terhadap penyintas perdagangan manusia yang berada di bawah kantor Urusan Narkoba dan Kejahatan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNODC).
Dua tahun lalu Murad berhasil lolos dari sekapan ISIS setelah mendapatkan kartu identitas palsu. Perempuan berusia 23 tahun itu menyerukan agar para pemimpin ISIS ditangkap dan diadili karena telah melakukan genosida terhadap etnis minoritas Yazidi.
Selengkapnya baca di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.