Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susun "E-budgeting", Menteri Asman Berharap Laporan Keuangan Lembaga Tak "Disclaimer"

Kompas.com - 28/07/2016, 13:58 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur mengatakan, saat ini dia sedang menyusun rencana implementasi penganggaran secara elektronik atau e-budgeting.

Asman menginginkan adanya sistem yang saling terkoneksi antarkementerian.

"Jadi Presiden bisa mengontrol. Masing-masing departemen (kementerian) bisa dilihat langsung," kata Asman di kantornya, Jakarta, Kamis (28/7/2016).

"Hari ini Departemen PU (anggarkan) apa, Departemen Pariwisata apa, Perdagangan apa, penggunaan anggaran masuk berapa persen yang sudah terserap. Itu yang menjadi konsentrasi kami,"

Asman menilai bahwa selama ini penggunaan e-budgeting belum memiliki standar nasional. Penggunaan e-budgeting berjalan sesuai dengan ketentuan daerah sehingga tidak terkoneksi satu sama lain.

Asman mengatakan, beberapa daerah telah menggunakan e-budgeting dengan baik, seperti di Bandung dan Surabaya. Menurut dia, kedua daerah itu akan menjadi contoh bagi daerah lain dalam penerapan e-budgeting.

Asman berharap penggunaaan e-budgeting akan mempermudah pekerjaan auditor Badan Pemeriksan Keuangan dan Badan Pemeriksan Keuangan Provinsi.

"Nanti dia sudah tidak mencari kertas bertumpuk lagi kan. Mudah-mudahan laporan keuangan pemerintah pusat dan daerah jangan ada lagi yang disclaimer itu," ucap Asman.

Selain itu, dengan penerapan e-budgeting kinerja pemerintah menjadi transparan. Oleh karena itu, Asman berharap masyarakat dapat mengontrol jalannya setiap kerja pemerintah.

Kompas TV Menanti Kiprah Menteri Baru Kabinet Kerja
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Nasional
Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis 'Mercy'

Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis "Mercy"

Nasional
26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

Nasional
Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Nasional
Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com