Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaksa Agung Curhat Kerap Dianggap Langgar HAM saat Eksekusi Terpidana Kasus Narkoba

Kompas.com - 31/12/2015, 00:15 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jaksa Agung HM Prasetyo mengatakan, Kejagung selama ini telah berupaya untuk ikut serta membantu pemerintah dalam memerangi kejahatan narkoba.

Pelaksanaan eksekusi mati terhadap para terpidana narkoba merupakan salah satu jawaban atas kondisi darurat narkoba tersebut.

Sepanjang tahun 2015, tercatat setidaknya 14 terpidana mati kasus narkoba yang telah dieksekusi kejaksaan.

Proses eksekusi tersebut dilangsungkan dalam dua tahap yaitu pada 18 Januari 2015 dan 29 April 2015.

"Karena pemerintah menyatakan perang terhadap narkoba, maka kejaksaan juga menyatakan perang terhadap narkoba. Kami ingatkan, jangan main-main. Kalau ada indikasi penyalahgunaan kita akan eksekusi sesuai derajat kesalahannya," kata Jaksa Agung, Rabu (30/12/2015).

Ia menambahkan, proses eksekusi dilakukan setelah seluruh hak hukum para terpidana dipenuhi.

Menurut dia, tak jarang kejaksaan mendapatkan perlawanan dari sejumlah pihak sebelum eksekusi dilakukan, terutama dari kalangan pegiat HAM.

"Eksekusi yang kami lakukan dianggap melanggar HAM, tapi kita dalam kondisi perang terhadap narkoba," ujarnya.

Lebih jauh, ia mengatakan, dari laporan Badan Narkotika Nasional, hampir 60 persen peredaran narkoba di Asean, konsumennya berasal dari Indonesia. Setidaknya ada 5,8 juta warga usia produktif yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.

"Dari jumlah itu, 1,4 juta diantaranya sudah tidak bisa disembuhkan lagi. Dan dari informasi BNN, rata-rata 30-40 korban penyalahgunaan narkoba meninggal setiap harinya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas PJ Kepala Daerah

Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas PJ Kepala Daerah

Nasional
Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema 'Student Loan' Imbas UKT Mahal

Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema "Student Loan" Imbas UKT Mahal

Nasional
Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Nasional
Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Nasional
Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Nasional
Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Nasional
Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Nasional
Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Nasional
Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Nasional
Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Nasional
Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Nasional
Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Nasional
Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com