Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sweeping" di Perbatasan Indonesia-PNG, TNI Sita Senjata dan Puluhan Peluru

Kompas.com - 19/11/2015, 17:53 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) penjaga perbatasan Indonesia-Papua Nugini menyita sepucuk senjata laras panjang rakitan serta 33 butir peluru 5,56 mm dari warga melintas.

Berdasarkan siaran pers Pusat Penerangan TNI pada Kamis (19/11/2015), awalnya sejumlah prajurit Batalyon Infanteri 406/CK menggelar 'sweeping' warga di sebuah jalan yang menghubungkan Desa Bompay dan Desa Senggi, Keerom Papua.

Prajurit kemudian menyetop mobil yang berisi tiga orang penumpang.

Setelah diperiksa isi mobil itua, prajurit menemukan sepucuk senjata laras panjang beserta puluhan pelurunya. Menurut pengakuan, senjata dan peluru itu milik Jefri, salah satu penumpang.

Kepada prajurit, Jefri mengaku menggunakan senjata tersebut hanya untuk berburu hewan liar di hutan, bukan untuk perang atau tindakan pidana.

Senjata itu disita, sementara sang pemilik hanya didata kemudian dipersilahkan melintas.

Komandan Pos Perbatasan Lettu Inf Karno mengatakan, hasil sweeping ini membuktikan bahwa masih ada senjata rakitan di area perbatasan.

"Oleh sebab itu, kami akan terus melaksanakan sweeping atau patroli di jalan penghubung Desa Bompay dengan Desa Senggi," ujar Karno.

Komandan Yonif 406/CK Letkol Inf Aswin Kartawijaya memastikan, pihaknya akan terus melaksanakan sweeping demi menciptakan situasi aman dan kondusif di wilayah perbatasan.

"Kegiatan sweeping akan terus dilaksanakan dengan waktu yang tidak ditentukan. Kami juga melaksanakan kegiatan teritorial di wilayah penugasan kami sehingga masyarakat akan lebih menyatu dengan TNI," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan 'Bargain'

Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan "Bargain"

Nasional
Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Nasional
KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com