Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pansus Pelindo II Akan Panggil Lino Terkait Perpanjangan Konsesi Asing

Kompas.com - 21/10/2015, 08:41 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Pansus Pelindo II DPR RI Refrizal mempertanyakan sikap PT Pelindo II yang memperpanjang kontrak pengelolaan pelabuhan Jakarta International Container Terminal kepada perusahaan asal Hongkong, PT Hucthison Port Holding. Menurut dia, Dirut PT Pelindo II RJ Lino harus bertanggung jawab terhadap keputusan perpanjangan kontrak ini.

"Saya sepakat bahwa pelabuhan harus dikelola sendiri, kenapa Pelindo berkerja sama dengan Hutchinson?" kata Refrizal dalam rapat Pansus Pelindo, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/10/2015).

Dalam rapat itu, Pansus Pelindo menerima serikat pekerja PT JICT. Mereka menolak perpanjangan konsesi ke perusahaan asing tersebut dan mengadukannya sebagai pelanggaran Undang-Undang.

"Ini perlu didalami apa untung ruginya. Kalau rugi, ini tentu kita dalami lagi," tambah Refrizal.

Refrizal mengatakan, Pansus Pelindo II akan segera memanggil Lino untuk memberikan penjelasan mengenai perpanjangan konsesi ke pihak asing ini. Jika tidak memberikan penjelasan yang logis, maka Pansus bisa saja mengeluarkan rekomendasi agar Lino berhenti dari jabatannya.

"Masalah Lino, PDI-P bisa bisik-bisik ke Presiden untuk memerintahkan Menteri BUMN Rini Soemarno mencopot Lino, itu saja selesai persoalannya. Itu gampang sekali," kata dia.

"Masa Rini tidak patuh dengan Jokowi sebagai Presiden, yang hebat itu bukan Lino, tapi Jokowi. Persoalan Lino itu kecil lah," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com