Pertama, kebijakan pencabutan subsidi yang berlebihan. Menurut dia, kebijakan itu akan mendorong kenaikan harga barang sehingga menurunkan daya beli masyarakat.
"Ketiga, serapan APBN yang relatif kecil di semester pertama tahun 2015," ujarnya.
Didik menambahkan, kondisi perekonomian global saat ini juga memberikan kontribusi besar terhadap kondisi perekonomian Tanah Air. Pelambatan ekonomi Tiongkok, kebijakan moneter The Fed, dan rendahnya nilai minyak dunia yang berimplikasi langsung terhadap harga energi nasional merupakan beberapa faktor eksternal yang memberikan pengaruh besar.
Didik mengatakan, enam solusi yang sebelumnya diberikan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono patut dilaksanakan untuk memperbaiki kondisi ekonomi. Selain itu, pemerintah juga perlu mengantisipasi terjadinya rush pembelian terhadap dollar.
"Selain itu, pemerintah juga harus menghentikan spending dan memberikan janji-janji yang membuat pasar tidak nyaman," ujarnya.