Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muhammadiyah Harus Jadi "Rumah Besar" Kader yang Terjun ke Politik

Kompas.com - 04/08/2015, 19:31 WIB
Dani Prabowo

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com — Tidak sedikit kader ormas Muhammadiyah yang menjadikan politik sebagai karier profesional mereka. Muhammadiyah pun siap menjadi "rumah besar" bagi para kader yang ingin terjun ke dunia politik. Hal itu disampaikan Sekretaris PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti saat berbincang dengan wartawan di Universitas Muhammadiyah Makassar, Selasa (4/8/2015).

Meski siap menjadi rumah besar, tetapi ia menegaskan bahwa Muhammadiyah harus tetap menjaga netralitasnya.

"Muhammadiyah harus jadi rumah besar bagi kader yang berafiliasi dengan parpol dan memilih politik sebagai karier profesionalnya sebagai bidang pengabdian mereka kepada bangsa. Oleh karena itu, netralitas Muhammadiyah dibangun dalam prinsip jaga jarak proporsional dengan parpol," kata Abdul.

Ia menambahkan, dalam waktu dekat pemilihan kepala daerah akan dilangsungkan di 269 wilayah secara serentak. Pelaksanaan pilkada itu menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi Muhammadiyah untuk tetap menjaga netralitasnya.

"Ini tentu akan sangat berdampak terhadap tarikan politik bagi warga Muhammadiyah mulai dari level pusat hingga cabang," ujarnya.

Abdul mengatakan, politik merupakan suatu hal yang tak dapat dipisahkan keberadaannya dari kehidupan masyarakat. Meski demikian, ia menegaskan, Muhammadiyah harus tetap dapat menjaga khitah perjuangannya sebagai ormas yang bergerak di bidang dakwah kultural.

"Politik bagi Muhammadiyah adalah bagian dari dakwah. Oleh karena itu, maka Muhammadiyah terlibat dalam proses itu dan secara aktif melakukan upaya yang bersifat konstruktif," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com