"Kita khawatir, meski tadi diyakinkan KY bahwa hakimnya punya track record baik tapi jaga-jaga saja jangan sampai dapat tekanan dari mana pun," ujar Jimly di gedung KY, Jakarta, Rabu (11/2/2015).
Anggota tim sempilan yang turut hadir dalam pertemuan tersebut yaitu Imam Prasodjo, Hikmahanto Juwana, Bambang Widodo Oemar, dan Tumpak Hatorangan. Jimly berharap, KY mampu menjaga kehormatan hakimnya dengan tidak terpengaruh tekanan pihak tertentu dalam memutuskan perkara itu.
"KY responsif, di samping menegaskan melalui pernyataan, juga akan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga agar hakimnya bekerja profesional dan independen," kata Jimly.
Sementara itu, Hikmahanto juga ingin KY memastikan bahwa hakimnya dapat merasa nyaman saat memimpin sidang praperadilan Budi. Dengan demikian, hakim Sarpin dapat membuat putusan seadil-adilnya berdasarkan fakta persidangan.
"Kami tidak mau intervensi apapun putusan hakim, tapi hakim harus mendapatkan kenyamanan dan confident dalam memutus perkara yag maha penting ini," ujar Hikmahanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.