Rupanya, kemiskinan yang mereka lalui di dalam kisah film maupun kenyataan, juga terbawa hingga pemeran Mahar dewasa, saat dirinya telah menjadi mahasiswa Fakultas Film dan Televisi Institut Kesenian Jakarta semester III ini yang diduga meninggal karena sakit.
***
Mengenangkan Mahar adalah merasai hidup yang penuh pura-pura di negeri ini. Mahar dan kawan-kawannya para pemeran Laskar Pelangi yang kala itu disanjung puja oleh banyak orang Belitong, termasuk pejabatnya, ternyata ditinggalkan dalam nestapa saat eforia film itu telah surut.
Pemeran Mahar itu harus pergi dalam kepapaan dan ketiadaan biaya bahkan untuk berobat. Kematian Mahar itulah yang kemudian membuka tabir kehidupannya yang serba kekurangan. Seperti ditulis tempo.co, kakak angkat Mahar, Jauhari, mengatakan Pemerintah Kabupaten Belitung dan Belitung Timur tidak memberikan perhatian bagi Mahar dan teman-temannya. Bahkan, hadiah dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atas meledaknya film Laskar Pelangi saat itu ternyata laptop rusak.
Menurut Jauhari, saat Mahar berkunjung ke rumahnya di Sungailiat, Kabupaten Bangka, ia pernah bercerita mendapatkan laptop rusak sebagai kenang-kenangan dari SBY.
"Sambil mengeluh sakit kepala seusai kecelakaan, Varrys bercerita tentang kehidupannya yang penuh kekurangan. Laptop hadiah SBY yang rencananya buat melanjutkan pendidikan baru dipakai sebentar sudah rusak," ujar Jauhari saat dihubungi Tempo, Selasa, 13 Januari 2015.
Betapa kerapnya kita menyaksikan para pejabat atau mereka yang berkuasa mengambil peran dalam keriuhan peristiwa yang ujungnya tak lebih sebagai pencitraan belaka.
Sampai kita menjadi hafal benar dengan tabiat mereka yang selalu tampil mengambil keuntungan, bahkan saat bencana tiba.
Perginya Verrys semoga menjadi guru bagi kita sekalian, agar kita tidak terlalu memamerkan syahwat kepingin tampil dan dipuji banyak orang. Bayangkanlah, bagaimana suka-citanya Verrys dan kawan-kawan saat beroleh kesempatan kuliah di Institut Kesenian Jakarta dengan dukungan pejabat pemerintah daerah Belitong. Bayangkanlah, Verrys bakal memetik kesuksesannya sebagai pekerja film, sebagimana para tokoh dalam film Laskar Pelangi.
Selamat jalan Verrys, selamat jalan wahai pelakon, selamat bertemu kembali dengan Sang Sutradara semua kisah.
@JodhiY
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.