Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Natal, Kriminalitas Paling Tinggi Terjadi di Jawa Timur

Kompas.com - 26/12/2014, 12:10 WIB
Fathur Rochman

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polri mengumumkan hasil evaluasi Operasi Lilin untuk pengamanan perayaan Hari Natal pada Kamis (25/12/2014). Hasilnya, Polda Jawa Timur menduduki peringkat tertinggi kasus kriminalitas yang terjadi selama hari raya Natal. Tercatat ada 39 kasus yang terjadi di Polda Jawa Timur.

"Peringkat Polda dengan gangguan kriminalitas pada hari Natal, Polda Jatim menduduki urutan pertama dengan 39 kasus," ujar Kepala Biro Penerangan Umum, Komisaris Besar Pol Agus Rianto, di Divisi Humas Mabes Polri, Jumat (26/12/2014).

Polda Jawa Tengah berada di peringkat kedua dengan 16 kasus, diikuti berturut-turut oleh Polda Metro Jaya dengan 14 kasus, Polda Bali 11 kasus, dan Polda Sulawesi Selatan dengan 10 kasus.

Agus menuturkan, total keseluruhan kasus kriminalitas yang terjadi selama Natal berjumlah 110 kasus. Dari 110 kasus tersebut, terdapat lima kasus yang menjadi perhatian Polri.

Kelima kasus tersebut yakni pencurian dengan kekerasan sebanyak lima kasus, pencurian dengan pemberatan lima kasus, pencurian kekerasan dengan senjata api dua kasus, penganiayaan berat enam kasus, dan pencurian kendaraan bermotor sebanyak enam kasus. "Kelima kasus tersebut yang jadi perhatian," kata Agus.

Agus mengatakan secara keseluruhan perayaan Natal berlangsung kondusif. Tidak ada peristiwa yang mengganggu. "Kita sampaikan secara umum semua berlangsung kondusif," ujar dia.

Kepolisian Republik Indonesia menggelar operasi sandi lilin pada 24 Desember 2014 hingga 2 Januari 2015. Operasi Lilin ini dilaksanakan dalam rangka pengamanan Hari Raya Natal dan Tahun Baru. 

Operasi lilin ini dibagi dalam dua prioritas. Prioritas satu terdiri dari 12 Polda, dan prioritas dua 19 Polda. Pembagian prioritas tersebut berdasarkan penggunaan kekuatan serta tingkat kekuatan personel Polri yang diturunkan. 

Polda-polda yang berada pada prioritas satu di antaranya Polda yang berada di wilayah Pulau Jawa, Sumatera Utara, Bali, Papua, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara dan Maluku. Sementara Polda-polda sisanya akan ditempatkan pada prioritas dua.

Lokasi-lokasi yang menjadi sasaran untuk operasi lilin adalah tempat ibadah, tempat rekreasi, kegiatan masyarakat seperti acara silaturahmi, serta tempat wisata. Total personel Polri yang diturunkan dalam Operasi Lilin sebanyak 145.756 anggota, yang terdiri dari anggota Polri sebanyak 80.560 orang dan instansi terkait sebanyak 65.196 orang.  "Ada dari kementerian, lembaga, dan TNI," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Nasional
Pertamina Luncurkan 'Gerbang Biru Ciliwung' untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Pertamina Luncurkan "Gerbang Biru Ciliwung" untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Nasional
Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Nasional
Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Nasional
Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Nasional
Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan 'Bargain'

Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan "Bargain"

Nasional
Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Nasional
KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com