JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Nurul Arifin mengaku tidak khawatir dengan konflik yang tengah terjadi di internal Partai Golkar menjelang Musyawarah Nasional IX. Menurut dia, konflik itu justru membuat internal Golkar semakin solid.
"Jadi intervensi, pemberontakan, yang tumbuh di Golkar ini justru menumbuhkan kebersamaan yang kuat," kata Nurul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (27/11/2014).
Nurul mengatakan, salah satu bentuk kebersamaan itu diperlihatkan oleh pimpinan DPD I Partai Golkar, Rabu (26/11/2014) kemarin. Mereka secara tegas meminta agar DPP Golkar tetap menyelenggarakan Munas IX Partai Golkar di Bali pada 30 November 2014.
Agenda Munas tersebut sesuai dengan hasil keputusan Rapimnas VII Golkar di Yogyakarta.
"Secara aklamasi, mereka (DPD I) menunjukkan keberpihakannya kepada DPP. Semangat yang sama itu juga tumbuh di DPD II," ujarnya.
Nurul mengaku, memang ada pihak-pihak tertentu yang sengaja menciptakan konflik di tubuh Golkar. Mereka ingin membuat Golkar pecah seperti PPP.
Bahkan, kata Nurul, tak sedikit pihak yang ingin membawa Golkar masuk ke dalam koalisi pemerintahan. Namun, ia enggan menyebut siapa saja pihak yang dimaksud.
"Yang terpenting Golkar tidak ingin dibuat seperti PPP dan semoga rakyat mendukung kami karena kita juga tidak ingin menumbuhkan Golkar perjuangan," katanya.
Perebutan kursi ketua umum membuat Partai Golkar terpecah. Bentrokan fisik sempat terjadi di Kantor DPP Partai Golkar saat rapat pleno membahas Musyawarah Nasional IX Golkar. (Baca: DPP Golkar Sudah Sebar Undangan Munas di Bali)
Presidium Penyelamat Partai Golkar pun dibentuk dengan dipimpin Wakil Ketua Umum Agung Laksono. Presidium tersebut berencana menggelar Munas IX secara terpisah paling lambat Januari 2015 di Jakarta.
Hingga saat ini, kepolisian belum mengeluarkan izin untuk Munas di Bali. (Baca: Golkar Akan Gelar Munas, Kapolri Sebut Keamanan di Bali Tidak Boleh Terganggu)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.