JAKARTA, KOMPAS.com — Tiga kader Partai Golkar yang dipecat karena mendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla, yaitu Poempida Hidayatullah, Agus Gumiwang, dan Nusron Wahid, kompak mengatakan bahwa mereka masih mencintai partai berlambang pohon beringin itu.
Mereka menolak untuk pindah ke salah satu partai koalisi pendukung Jokowi-JK meskipun ditawari. Ketiganya juga yakin bahwa ke depannya masalah ini bisa bergabung kembali dengan Partai Golkar.
"Saya 27 tahun mengabdi untuk Partai Golkar, tidak usah berandai-andai kami akan gagal. Kami punya dasar yang kuat, kami kuasai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai. Kami tidak akan gagal melalui proses apa pun," kata Agus dalam konferensi pers di Senopati, Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2014) malam.
Hal serupa disampaikan Nusron. Caleg Golkar peraih suara terbanyak itu mengatakan, Golkar adalah pilihannya sejak dulu dan tak akan pernah berubah.
"Kalau saya harus pindah partai kenapa tidak dari dulu? Kenapa baru sekarang? Saya Ansor, NU, kalau mau ikuti rekam jejak ya di PKB. Saya melihat Golkar itu basis nasionalis yang baik. Kami yakin di Golkar badai pasti berlalu," ujarnya.
Sementara itu, Poempida mengatakan tak mau pindah ke partai lain karena memegang satu prinsip dalam hidupnya.
"Saya sudah sampaikan satu kali hidup, satu partai. Itu prinsip saya. Kita yakin bisa kembali bergabung dan membangun Golkar yang lebih baik ke depan," ucap Poempida.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.