Penghargaan diberikan Sabtu (31/5/2014) malam di Sawahlunto, Sumatera Barat. Acara ini dihadiri Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Musliar Kasim, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, Wali Kota Sawahlunto Ali Yusuf, praktisi hukum Todung Mulya Lubis, Direktur Pusat Studi Hukum Konstitusi Universitas Andalas Saldi Isra.
Mohammad Yamin Award diberikan kepada pribadi-pribadi yang banyak memberikan kontribusi bagi pengembangan konstitusi di Indonesia.
Dewan Juri Mohammad Yamin Award adalah Yudi Latif, Anhar Gonggong, Laica Marzuki, Ni'matul Huda dan Zaenal Arifin Muchtar dan Yuliandri. Pemberian Mohammad Yamin Award diprakarsai oleh Pusat Studi Hakim Konstitusi Universitas Andalas.
Prof Sri Sumantri dipilih untuk katagori Lifetime Achievement, Adnan Buyung Nasution untuk katagori karya monumental dan berpengaruh untuk pengembangan dan pemikiran konstitusi. Sementara itu, Budiman menerima penghargaan atas karya-karya jurnalistiknya sejak perubahan pertama hingga keempat UUD 1945 dan bagaimana konstitusi dipraktikkan pasca-reformasi dari tahun 1999-2014.
Dalam kesempatan itu, Yudi Latief menyampaikan orasi konstitusinya tentang pemikiran Yamin yang berjudul, "Memimpikan Indonesia dengan Eksentrisitas Muhammad Yamin."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.