YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang juga Ketua Umum DPP Partai Demokrat, ikut berkampanye bersama Partai Demokrat di Lapangan Pendowoharjo, Bantul, Yogyakarta, Senin (17/3/2014). Di dalam kampanye menjelang Pileg 2014 itu, SBY tak hanya berorasi, tetapi juga ikut menyumbangkan suara.
SBY mulanya menyapa warga Yogyakarta dengan bahasa Jawa. Dia menjelaskan, Yogyakarta adalah kota yang penting bagi keluarganya. Dia menceritakan, Ibu Negara Ani Yudhoyono lahir di Yogyakarta. Sementara itu, dirinya sempat bertugas selama 20 tahun di kota pelajar ini.
Setelah mengenang masa-masa di Yogyakarta, program-program pemerintahan pun kembali disinggung. Ia ingin agar program, yang ia jalankan selama ini, akan diteruskan pada pemerintahan selanjutnya. "Mari jaga ini. Jangan sampai diubah. Kita kawal ini. Setuju?" teriak SBY selaku juru kampanye nasional Partai Demokrat.
"Setujuuu...." jawab kader dan simpatisan Partai Demokrat yang memadati lapangan Pendowoharjo, Bantul. Kampanye itu dihadiri sekitar 2.000 orang.
"Kalau setuju, saya akan menyanyikan sebuah lagu," tutur SBY.
Iringan lagu "Rumah Kita" lalu dimainkan band pendukung. SBY kemudian mengajak kader dan simpatisan bernyanyi bersama. Sementara itu, elite lainnya, yakni Ani Yudhoyono, Edhie Baskoro Yudhoyono, Roy Suryo, Pramono Edhie Wibowo, Ruhut Sitompul, dan Toto Riyanto, terlihat mengangkat poster berlambang Partai Demokrat, sambil menikmati lagu.
Di tengah-tengah lagu, SBY menggiring penyanyi Rio Febrian untuk berduet. Lagu "Rumah Kita" yang dipopulerkan oleh Godbless ini kerap dilantunkan dalam kampanye-kampanye Partai Demokrat. Saat berkampanye di Magelang, Minggu (16/3/2014), lagu ini juga dinyanyikan oleh Rio Febrian.
Bantul adalah kota kedua kampanye akbar Partai Demokrat. Setelah dari Bantul, Partai Demokrat akan melakukan kampanye akbar lagi di Tulungagung, Jawa Timur. SBY juga direncanakan menjadi juru kampanye nasional di sana. SBY sudah mengajukan cuti kampanye pada tanggal 17-18 Maret 2014.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.