Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Fraksi Demokrat Kaget Pasek Tak "Nyaleg" Lagi

Kompas.com - 08/04/2013, 13:05 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf mengaku terkejut dengan keputusan rekan separtainya, I Gede Pasek Suardika, yang menyatakan tak akan kembali mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif dari Partai Demokrat pada Pemilu 2014. Pasek menyatakan lebih memilih mencalonkan diri sebagai anggota DPD.

"Sebetulnya saya juga kaget, kabar dari mana? Karena kalau ada masalah internal, kami bicarakan di internal fraksi. Jadi biarlah ini kami selesaikan di internal Fraksi Demokrat dulu," ujar Nurhayati, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (8/4/2013).

Namun, ia mengaku, sebelumnya sudah mendengar bahwa Pasek tak mengembalikan formulir pencalegan. "Beliau ingin mencalonkan sebagai anggota DPD. Tapi, tetap saja Pak Pasek kader Partai Demokrat," katanya.

Sebelumnya, saat dikonfirmasi soal pencalegannya, Pasek mengaku tengah fokus mengurus orang tuanya yang sekarang menjalani perawatan di rumah sakit. Ia pun mengaku tak sempat lagi mengurus persyaratan yang sangat banyak di internal Partai Demokrat.

"Saya tidak sempat urus surat-surat syarat yang sangat banyak di internal PD melebihi syarat di UU Pemilu. Politik nomor dua, mengabdi pada Ibu dulu. Biarlah kader lain yang nanti bisa melanjutkan di DPR. Banyak kok kader lain yang bagus-bagus," kata Pasek.

Selama menjadi anggota Dewan, Pasek sempat tiga kali pindah komisi yakni Komisi X, Komisi II, dan akhirnya Komisi III. Di Komisi III, ia dipercaya sebagai Ketua. Di Partai Demokrat sendiri, Pasek juga mendapat kepercayaan sebagai Ketua DPP Partai Demokrat bidang Komunikasi Publik menggantikan Andi Nurpati. 

Saat menjadi Ketua DPP Partai Demokrat, ia kerap tampil sebagai juru bicara. Namun, setelah kasus Anas Urbaningrum mencuat, pernyataannya kerap berseberangan dengan para pendukung SBY. Ia pun dikenal sebagai loyalis setia Anas. Pada saat Kongres Luar Biasa Partai Demokrat akhir Maret lalu, Pasek bahkan lebih memilih menemani Anas keliling Bali daripada mengikuti keseluruhan acara KLB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

    KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

    Nasional
    Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

    Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

    Nasional
    Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

    Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

    Nasional
    Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

    Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

    Nasional
    Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

    Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

    Nasional
    Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

    Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

    Nasional
    MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

    MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

    Nasional
    Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

    Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

    Nasional
    MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

    MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

    [POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

    Nasional
    Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

    Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

    Nasional
    Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

    Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

    Nasional
    BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

    BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

    Nasional
    Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

    Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com