Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua MA: Hakim Agung Berkurang, Penanganan Perkara Menurun

Kompas.com - 13/03/2013, 13:55 WIB
Aditya Revianur

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali mengatakan, Mahkamah Agung (MA) kekurangan tenaga hakim agung karena ada yang pensiun, meninggal dunia, dan diberhentikan secara tidak hormat. Hal ini, kata dia, berdampak pada penurunan penanganan perkara oleh MA. 

"Pada Desember 2012 hanya tersisa 44 orang hakim dari normalnya 51 orang hakim dari 60 kursi yang tersedia. Jumlah ini pun belum termasuk para hakim agung yang mengalami halangan sementara, misalnya karena sakit," kata Hatta Ali, saat membacakan laporan tahunan MA tahun 2012, di Ruang Kusumah Atmadja Gedung MA, Jakarta, Rabu (13/3/2013).

Hatta menjelaskan, kondisi tersebut berbeda dengan tahun 2011. Jumlah hakim ketika itu berjumlah 54 orang dengan beban perkara yang sebanding. Berkuranganya tenaga hakim pada 2012 karena tertundanya pengisian posisi hakim agung yang pensiun.

"Pengisian baru terlaksana di awal 2013, yang pada intinya menyebabkan terhambatnya Mahkamah Agung dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya secara optimal," kata dia.

Ia menambahkan, hal itu mengakibatkan clearance rate atau rasio penyelesaian perkara berupa perbandingan antara jumlah perkara yang masuk dan keluar yang ditangani MA tidak mencapai 100 persen. Hal itu ditambah pula oleh implementasi sistem kamar yang menuntut spesialisasi seorang hakim yang tidak sesederhana sistem lama. Pada sistem lama itu,  majelis yang pensiun bisa diganti hakim anggota dari kamar lainnya.

"Idealnya dalam waktu tertentu clearance rate harus berada diatas 100 persen dalam satu tahun," kata Hatta.

MA, lanjut Hatta, pada 2012 menerima 13.412 perkara. Jumlah ini naik 3,24 persen dari tahun 2011 yang hanya menerima 12.990 perkara. Sementara itu, perkara yang menjadi beban pemeriksaan MA pada tahun 2012 berjumlah 21.107 perkara. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari jumlah sisa tahun lalu dan jumlah perkara yang diterima tahun ini. Jumlah beban ini turun 1,43 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang berjumlah 21.414 perkara.

"Dari sisi produktivitas perhakim agung, penurunan tersebut hanya sebesar 0,03 persen," ujar Hatta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com