Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP: Tindakan SBY Benahi Demokrat Wajar

Kompas.com - 10/02/2013, 17:04 WIB
Aditya Revianur

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Rommy Romahurmuziy menilai, tindakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang sibuk membenahi partai Demokrat adalah hal yang wajar. Sebagai Ketua Dewan Pembina partai Demokrat, SBY sudah semestinya mengambil tindakan di kala partainya sedang terpuruk.

"Bagi yang melihat secara bijak, ini adalah konsekuensi dari desain sistem politik nasional, itu tidak bisa terhindarkan," ujar Rommy di Dapur Selera, Jakarta, Minggu (10/2/2013).

dalam sistem politik nasional, kata Rommy, SBY dalam meraih kursi RI 1 memanfaatkan Partai Demokrat sebagai sarana politik. Sehingga, wajar jika SBY meluangkan waktunya untuk mengatasi persoalan di Demokrat. Hal itu sudah menjadi tanggung jawabnya atas partai yang mengantarkannya meraih posisi orang nomor satu di Indonesia.

"Kalau kemudian Presiden memberikan sebagian waktu untuk mengurusi isu politik yang mengantarkan jabatan publiknya, adalah suatu konsekuensi saja sepanjang itu tidak menyita perhatian dan konsentrasi sebagai Presiden," tuturya.

Rommy mengatakan, PPP menerima sepenuhnya keputusan SBY tersebut. Kebijakan Presiden SBY itu, kata Rommy, sama sekali tidak berpengaruh terhadap loyalitas PPP dalam Setgab. PPP, lanjutnya, juga tidak terganggu atas kebijakan SBY yang mengurusi Demokrat.

"Jadi, apa yang dilakukan Presiden merupakan bagian dari pembenahan partai. PPP sendiri ada dua pejabat publik di tingkat menteri (Menteri Agama Suryadharma Ali dan Menteri Perumahan Djan Faridz). Bagi kami sepanjang mereka menggunakan waktu di luar waktu yang diwajibkan oleh negara maka tidak ada persoalan," katanya.

Berita terkait, baca :

DEMOKRAT "TERJUN" BEBAS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Indonesia Jadi Tuan Rumah Forum Air Dunia Ke-10 di Bali

    Indonesia Jadi Tuan Rumah Forum Air Dunia Ke-10 di Bali

    Nasional
    Gantikan Yusril Jadi Ketum PBB, Fahri Bahcmid Fokus Jaring Kandidat Pilkada

    Gantikan Yusril Jadi Ketum PBB, Fahri Bahcmid Fokus Jaring Kandidat Pilkada

    Nasional
    APEC 2024, Mendag Zulhas Sebut Indonesia-Korsel Sepakati Kerja Sama di Sektor Mobil Listrik dan IKN

    APEC 2024, Mendag Zulhas Sebut Indonesia-Korsel Sepakati Kerja Sama di Sektor Mobil Listrik dan IKN

    Nasional
    Kebebasan Pers Vs RUU Penyiaran: Tantangan Demokrasi Indonesia

    Kebebasan Pers Vs RUU Penyiaran: Tantangan Demokrasi Indonesia

    Nasional
    Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

    Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

    Nasional
    Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

    Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

    Nasional
    Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

    Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

    Nasional
    GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

    GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

    Nasional
    Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

    Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

    Nasional
    Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

    Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

    Nasional
    PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

    PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

    Nasional
    Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

    Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

    Nasional
    Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

    Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

    Nasional
    Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

    Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

    Nasional
    Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

    Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com