Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Teroris Jipo Ditemukan, Polri Akan Tes DNA

Kompas.com - 05/11/2012, 20:53 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian telah menemukan pihak yang diduga sebagai keluarga dari teroris Jipo alias Ibeng yang tewas dalam penangkapan di Poso beberapa waktu lalu. Kepolisian akan segera melakukan tes DNA untuk mengungkap identitas asli Jipo yang saat ini berada di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta.

"Kami dapat info orang tuanya sudah ditemukan dan sudah berhasil dikomunikasikan oleh penyidik kita," terang Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (5/11/2012).

Boy menerangkan, orang tua Jipo telah berangkat dari Bima, Nusa Tenggara Barat, hari ini menuju Rumah Sakit Sakit Polri. Kepolisian berharap sampel pembanding dari keluarga tersebut akan identik dengan Jipo. Kepolisian pun akan mencocokkan data yang dimiliki keluarga dengan data mengenai Jipo yang telah dihimpun sebelumnya.

"Kita tunggu hasil interview dan penelusuran. Hasil DNA nanti dikroscek dengan kelengkapan dokumen-dokumen, misalnya ijazah, KTP, dan yang pernah dikeluarkan untuk yang bersangkutan. Mudah-mudahan besok kita dapat," terang Boy.

Sebelumnya, Boy memaparkan ciri-ciri Jipo yakni memiliki warna kulit sawo matang dan rambut keriting warna hitam. Kemudian, tinggi badan Jipo yakni 172 cm, berbadan kurus, memiliki dagu agak panjang dan muka lonjong.

Jipo tewas dalam baku tembak saat penangkapannya di Desa Karola, Poso Pesisir, Sulawesi Tengah, Rabu (31/10/2012). Bersamaan dengan Jipo Densus 88 juga meringkus MR dan RH yang kini berada di Markas Korps Brimob, Kelapa Dua, Depok.

Boy menjelaskan, mereka tercatat mengikuti pelatihan di Gunung Biru, kawasan Tamanjeka, Poso. Mereka juga diduga terlibat aksi teror seperti ledakan bom yang terjadi beberapa waktu lalu di Poso.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

    Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

    Nasional
    Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

    Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

    Nasional
    Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

    Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

    Nasional
    Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

    Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

    Nasional
    UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

    UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

    Nasional
    Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

    Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

    Nasional
    Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

    Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

    Nasional
    Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

    Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

    Nasional
    UKT Naik, Pengamat: Jangan Sampai Mahasiswa Demo di Mana-mana, Pemerintah Diam Saja

    UKT Naik, Pengamat: Jangan Sampai Mahasiswa Demo di Mana-mana, Pemerintah Diam Saja

    Nasional
    Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

    Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

    Nasional
    Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

    Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

    Nasional
    Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

    Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

    Nasional
    Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

    Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

    Nasional
    Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

    Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

    Nasional
    Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

    Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com