Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BK DPR Tagih Absensi Nazaruddin

Kompas.com - 04/07/2011, 18:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi VII DPR RI Muhammad Nazaruddin telah satu bulan lebih tak menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat di Senayan. Ia berangkat ke Singapura dengan alasan sakit sejak 23 Mei 2011.

Oleh karena itu, Wakil Ketua Badan Kehormatan DPR dari Fraksi Golkar, Nudirman Munir, menyatakan pihaknya telah meminta Sekretariat Jenderal DPR untuk memberi absensi Nazaruddin. Namun, hingga saat ini absensi tersebut belum diberikan kepada BK.

"Kita sudah tiga kali kirim surat ke Sekjen, tapi belum dapatkan absensinya. Kita mau lapor ke pimpinan, minta tolong agar Sekjen menyerahkan kepada kita. Kita juga enggak percaya begitu saja pada absensinya. Harus ada alasan, surat sakitnya harus kita klarifikasi. Setelah berdasarkan absensi yang kita dapat dan memperoleh bukti-bukti awal dan saksi terkait kasusnya baru dijatuhkan sanksi," ungkap Nudirman, Senin (4/7/2011) di Gedung Nusantara I DPR RI.

Menurut Nudriman, jika saatnya BK memanggil Nazaruddin sebanyak tiga kali untuk dimintai keterangan tidak mendapat respon, maka BK bisa mengambil keputusan sanksi, salah satunya dengan pemberhentian sementara. Oleh karena itu, kata Nurdiman, tak ada masalah bagi BK jika anggota DPR seperti Nazaruddin melarikan diri ke luar negeri, karena BK tetap dapat mengambil keputusan.

Nazaruddin telah absen menjalankan tugasnya sebagai anggota DPR sejak 23 Mei 2011. Ia berangkat ke Singapura setelah diberhentikan sebagai Bendahara Umum Partai Demokrat. Nazaruddin saat ini menjadi tersangka untuk kasus dugaan suap pembangunan Wisma Atlit SEA Games di Palembang, Sumatera Selatan. Pengusaha muda ini juga terlibat dalam kasus di Kementerian Pendidikan Nasional, dan sampai saat ini masih mangkir dari pemanggilan Komisi Pemberantasan Korupsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

    Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

    Nasional
    Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

    Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

    Nasional
    Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

    Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

    Nasional
    Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

    Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

    Nasional
    Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

    Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

    Nasional
    Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

    Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

    Nasional
    Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

    Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

    Nasional
    Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

    Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

    Nasional
    Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

    Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

    Nasional
    Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

    Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

    Nasional
    KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

    KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

    Nasional
    Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

    Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

    Nasional
    Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

    Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

    Nasional
    Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

    Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com