Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sanksi Kontrak Baru, Pencopotan Menteri

Kompas.com - 09/03/2011, 14:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Amanat Nasional (PAN) menginginkan agar kontrak politik koalisi yang baru memuat sanksi tegas bagi partai anggota koalisi yang dinilai mbalelo. Ketua Fraksi PAN Tjatur Sapto Edi berpendapat, sanksi dapat berupa pencopotan menteri dari partai-partai tersebut hingga pengeluaran partai dari Setgab.

"(Pengeluaran dari Setgab) tergantung kasusnya, tapi tidak bisa lagi nanti mengatakan bahwa kerja sama dengan SBY, tidak dengan (partai) koalisi yang lain," katanya di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (9/3/2011).

Tjatur juga mengatakan, PAN ingin agar kontrak politik koalisi yang baru itu dibuat lebih detail sehingga tidak ada celah menimbulkan interpretasi berbeda terhadap isi kontrak. "Kontrak baru yang tidak ada celah abu-abunya, yang sangat detail, memuat punishment," ujarnya.

Kontrak baru koalisi, lanjutnya, kemudian akan mengikat semua partai yang tergabung dalam Sekretariat Gabungan Koalisi pendukung pemerintah.

Revitalisasi kontrak politik koalisi merupakan salah satu hasil kesepakatan yang dicapai dalam pertemuan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selaku Ketua Setgab Koalisi dengan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie. Pertemuan menyepakati partai berlambang beringin itu tetap berada dalam koalisi.

Terkait keberadaan Golkar yang dinilai mbalelo di koalisi, Tjatur mengatakan, partainya akan tetap merasa nyaman bermitra dengan Golkar. "PAN nyaman dengan siapa saja, dengan Golkar, Demokrat apalagi, dan partai yang lain. Yang penting bukan dengan siapa, tapi yang penting kita punya komitmen bersama dan tanggung jawab bersama supaya pemerintah bisa menjalankan program pro rakyat dan kita dukung selama berada dalam koridor," ucap Tjatur.

 

Baca juga Ical: Koalisi Bukan Sekadar Kursi Menteri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Momen Anies Mampir Kondangan Warga Muara Baru sebelum ke Halalbihalal PKL dan JRMK di Jakut

    Momen Anies Mampir Kondangan Warga Muara Baru sebelum ke Halalbihalal PKL dan JRMK di Jakut

    Nasional
    8 Kloter Jemaah Haji Indonesia Siap Bergerak ke Makkah, Ambil Miqat di Bir Ali

    8 Kloter Jemaah Haji Indonesia Siap Bergerak ke Makkah, Ambil Miqat di Bir Ali

    Nasional
    Jokowi Terbang ke Bali, Bakal Buka KTT WWF ke-10 Besok

    Jokowi Terbang ke Bali, Bakal Buka KTT WWF ke-10 Besok

    Nasional
    MPR Bakal Safari Temui Tokoh Bangsa, Dimulai dengan Try Sutrisno Besok

    MPR Bakal Safari Temui Tokoh Bangsa, Dimulai dengan Try Sutrisno Besok

    Nasional
    Utarakan Idenya Bareng Maruarar Sirait, Bamsoet: Kami Siapkan Gagasan Rekonsiliasi Nasional Pertemukan Paslon 01, 02 dan 03

    Utarakan Idenya Bareng Maruarar Sirait, Bamsoet: Kami Siapkan Gagasan Rekonsiliasi Nasional Pertemukan Paslon 01, 02 dan 03

    Nasional
    Bamsoet Goda Maruarar Sirait, Qodari, dan Anas Urbaningrum Masuk Golkar

    Bamsoet Goda Maruarar Sirait, Qodari, dan Anas Urbaningrum Masuk Golkar

    Nasional
    Pemerintah Diminta Ambil Kendali Penetapan UKT PTN

    Pemerintah Diminta Ambil Kendali Penetapan UKT PTN

    Nasional
    Indonesia Jadi Tuan Rumah Forum Air Dunia Ke-10 di Bali

    Indonesia Jadi Tuan Rumah Forum Air Dunia Ke-10 di Bali

    Nasional
    Gantikan Yusril Jadi Ketum PBB, Fahri Bahcmid Fokus Jaring Kandidat Pilkada

    Gantikan Yusril Jadi Ketum PBB, Fahri Bahcmid Fokus Jaring Kandidat Pilkada

    Nasional
    APEC 2024, Mendag Zulhas Sebut Indonesia-Korsel Sepakati Kerja Sama di Sektor Mobil Listrik dan IKN

    APEC 2024, Mendag Zulhas Sebut Indonesia-Korsel Sepakati Kerja Sama di Sektor Mobil Listrik dan IKN

    Nasional
    Kebebasan Pers Vs RUU Penyiaran: Tantangan Demokrasi Indonesia

    Kebebasan Pers Vs RUU Penyiaran: Tantangan Demokrasi Indonesia

    Nasional
    Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

    Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

    Nasional
    Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

    Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

    Nasional
    Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

    Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

    Nasional
    GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

    GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com