Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama Batal Datang, SDN Menteng 01 Kecewa Berat

Kompas.com - 19/03/2010, 13:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kabar diundurnya kunjungan Presiden Amerika Serikat Barack Obama hingga Juni mendatang sontak mengejutkan pihak SDN Menteng 01 Jakarta, tempat Obama pernah mengenyam pendidikan semasa tinggal di Indonesia.

Tak hanya terkejut, diakui Kepala SDN Menteng 01 Hasimah, seluruh warga sekolah dasar tersebut pun, mulai dari guru hingga murid, merasa kecewa berat.

"Ya, tentu kami kaget sekali. Bukan hanya kaget, tapi juga sangat kecewa. Tapi, kami sadar kalau Obama tidak bisa datang, ya tidak bisa dipaksakan. Kami tidak bisa memaksakan kehendak Presiden Amerika, lah. Lagi pula, diundurnya kedatangan Obama kan pasti karena ada alasan lebih prinsipil. Mungkin karena harus menangani masalah-masalah internal negaranya dulu," ujar Hasimah saat ditemui Kompas.com di SDN Menteng 01 Jakarta, Jumat (19/3/2010).

Terkait batalnya kunjungan Obama tersebut, dia juga menolak anggapan bahwa Obama mengundurkan jadwal kunjungannya ke Indonesia karena khawatir didemo oleh pihak-pihak yang kontra terhadap kehadirannya di Indonesia.

"Saya kira tidak mungkin kalau seorang Obama yang Presiden Amerika itu batal datang ke Indonesia hanya karena takut atau khawatir didemo oleh pihak-pihak yang kontra. Obama tidak jadi datang pasti karena suatu alasan yang harus lebih dipentingkan daripada kunjungan ke Indonesia. Lagi pula, pihak-pihak yang kontra di Indonesia juga kan saya kira tidak banyak, masih lebih banyak yang mendukung kedatangan Obama. Saya kira yang bilang Obama tidak jadi datang karena takut itu hanya mereka yang berpikiran sempit," ujarnya.

Hasimah mengungkapkan pula, batalnya kunjungan Obama pada 22 hingga 24 Maret mendatang telah mengecewakan seluruh murid SDN Menteng 01. Terlebih lagi karena mereka sudah membuat begitu banyak persiapan acara penyambutan bagi Obama apabila Presiden AS, alumnus SDN Menteng, itu jadi menyambangi sekolah mereka.

"Kami memang sudah membuat banyak persiapan, antara lain acara-acara kesenian untuk menyambut Obama, seperti peragaan pakaian-pakaian adat dari seluruh daerah di Indonesia. Untuk itu, anak-anak juga sudah latihan. Tapi, karena tidak jadi datang, ya sudah, apa boleh buat," kata Hasimah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com