Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Purnomo Akan Prioritaskan Optimalisasi Anggaran

Kompas.com - 22/10/2009, 20:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengaku akan memprioritaskan optimalisasi dan efisiensi penggunaan alokasi anggaran belanja pertahanan, yang selama ini masih banyak mengalami kebocoran. Menurut Purnomo,langkah itu termasuk salah satu prioritas utama program kerja 100 hari Departemen Pertahanan.

Kepada wartawan seusai menemui pejabat baru dan lama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Jakarta, Kamis (22/10), Purnomo juga menyebutkan sejumlah prioritas lain yang akan dikerjakannya sepanjang 100 hari pertama menjabat nanti.

“Kami akan coba optimalkan dan lanjutkan kebijakan yang telah dilakukan Pak Juwono. Terkait anggaran, nanti akan coba kita terapkan model multiple budgeting sehingga proses pengadaan persenjataan bisa terus dilakukan secara bergulir. Alokasi anggaran besar nantinya bukan di Dephan, tapi di TNI. Dephan sekadar me-manage saja,” ujar Purnomo.

Mantan Menteri ESDM ini juga menjanjikan akan memperjuangkan kenaikan alokasi anggaran yang signifikan setiap tahunnya untuk keperluan belanja pertahanan. Hal itu tentu saja akan dilakukan dengan berkonsultasi ke pejabat terkait, seperti Menteri Keuangan.

Selain persoalan anggaran, Purnomo juga menjanjikan akan meningkatkan kualitas kerja sama pertahanan dengan negara lain, termasuk juga untuk menuntaskan pekerjaan rumah legislasi sejumlah produk perundang-undangan yang masih belum tuntas dalam periode pemerintahan sebelumnya.

Beberapa produk undang-undang tersebut, seperti rancangan undang-undang tentang revisi peradilan militer, pertahanan, dan keamanan negara, serta juga terkait aturan tentang rahasia negara. Adapun terkait badan usaha milik negara industri strategis (BUMNIS), yang telah mampu membuat sistem persenjataan dalam negeri, Purnomo akan mendorong mereka untuk lebih berorientasi ekspor.

Proses serah terima jabatan Menteri Pertahanan dari pejabat lama, Juwono Sudarsono, ke pejabat baru, Purnomo Yusgiantoro, berlangsung pukul 19.00 di Gedung Dephan. Turut hadir, Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso beserta ketiga kepala staf angkatan dan jajaran Dephan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com