Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY: Kami Tak Akan Beri Janji

Kompas.com - 15/05/2009, 20:24 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com — Calon presiden Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, menegaskan, ia tak akan memberi janji kepada masyarakat Indonesia dalam ajang pemilu presiden pada Pemilu 2009 mendatang.

"Kami tidak akan banyak berjanji. Mengapa? Karena situasi yang kita hadapi tidak mudah, persoalan bangsa semakin kompleks. Lima tahun mendatang adalah tugas yang amat berat, di tengah krisis perekonomian dunia yang belum usai," kata SBY saat memberikan sambutan dalam pendeklarasian pasangan "SBY-Boediono" di Sasana Budaya Ganesha, Bandung, Jumat (16/5).

"Namun rakyat pun mengetahui bahwa pemerintahan yang saya pimpin telah dan terus bekerja menghasilkan sesuatu yang nyata dan bukan hanya wacana," kata SBY. "Rakyat pun sudah tahu bahwa pemerintahan yang saya pimpin telah memberi bukti di tengah cobaan yang tinggi dan bukan lagi janji," tegas SBY yang diiringi tepuk tangan undangan yang memadati tempat acara.

Lebih jauh, SBY mengatakan, pengelolaan terhadap persoalan negara dan bangsa harus dapat dipertanggungjawabkan terhadap sejarah, generasi mendatang, dan tetap konstitusional. "Tidak boleh gegabah dan berpikir untung-untungan, apalagi disertai kompromi untung-untungan, baik politik, bisnis, maupun kepentingan pribadi yang lain," ujar SBY.

"Meski demikian, saya tetap seorang manusia, saya bukan Superman. Dengan bantuan rakyat, saya bisa melakukan banyak hal, tapi tidak mungkin saya melakukan semua hal. Hanya Allah yang punya kekuasaan dan kebesaran untuk melakukan segalanya," ucap SBY.

Setelah mengakhiri pidatonya, SBY langsung mengundang Boediono naik ke atas panggung untuk menyampaikan pidatonya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com