Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amien: Sisa Setahun, SBY-JK Tobatlah!

Kompas.com - 23/10/2008, 16:00 WIB

JAKARTA, KAMIS — Pemerintahan SBY-JK telah memasuki usia keempat pada 2008. Pada bulan Oktober ini semakin banyak saja diskusi yang menyampaikan evaluasi atas kinerja pemerintahan duet tersebut. Hasilnya? Seakan tak ada hal baik yang dihasilkan keduanya.

Mantan Ketua MPR Amien Rais bahkan meminta SBY-JK bertobat pada satu tahun terakhir pemerintahannya. Pernyataan Amien tersebut dalam konteks penerapan kebijakan energi yang selama ini dinilai tidak berpihak kepada rakyat dan tidak mendatangkan keuntungan bagi bangsa.

"Kita tidak pernah melihat SBY-JK membuat kebijakan energi yang lebih komprehensif bagi kepentingan bangsa dan negara. Selama empat tahun, SBY-JK tidak berani melakukan rekonstruksi kebijakan energi. Jadi, sisa satu tahun ini supaya bisa bertobat. Caranya dengan membuat saja kebijakan energi yang menguntungkan bangsa ini," kata Amien dalam diskusi "Empat Tahun Pemerintahan SBY-JK, Evaluasi Pengelolaan SDA dan Ekonomi Nasional" di Gedung Nusantara V DPR, Jakarta, Kamis (23/10).

Terkait pengelolaan SDA, pemerintah saat ini dikatakan Amien cenderung bertekuk lutut pada korporasi asing. Dari sisi penegakan hukum, ia juga memandang masih terdapat banyak kelemahan. Pengungkapan kasus-kasus korupsi dinilainya masih menyentuh sektor hilir dan belum mampu menggiring mereka yang berada di sisi hulu atau episentrumnya. "Seperti aliran uang sekian miliar untuk memenangi Bu Goeltom (Miranda Goeltom). Yang dikejar-kejar semua yang di DPR, tetapi Bu Goeltom-nya masih bisa ke sana-kemari. Lihat, Burhanuddin Abdullah sudah ditahan, tetapi inisiatornya juga selamat," ujar Amien.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com