Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Over Load Penghuni Lapas Indonesia Capai 46 Ribu

Kompas.com - 02/09/2008, 19:08 WIB

JAKARTA, SELASA - Jumlah penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di seluruh Indonesia hingga tanggal 18 Agustus 2008 berjumlah 131.339 orang. Dari jumlah tersebut, tahanan sebanyak 54.494 orang dan narapidana 76.845 orang. Hingga bulan Desember 2008 mendatang, diperkirakan jumlah penghuni Lapas adalah 135.000 orang. Sementara itu, sampai pertengahan tahun 2008 kapasitas bertambah 2.399 orang atau naik 2,4 persen sehingga kapasitas hunian menjadi 88.949 orang.

"Dengan demikian ada selisih hunian atau over kapasitas 46.051 (135.000-88.949) atau 51,7 persen. Kondisi over kapasitas ini rentan terhadap pelanggaran baik oleh penghuni maupun oleh petugas," kata Dirjen Pemasyarakatan Untung Sugiyono, di Kantor Dirjen Pas, Jakarta, Selasa (2/9).

Untuk mengurangi kelebihan kapasitas di Lapas/Rutan, kata Untung, pihaknya melakukan beberapa upaya. Pertama, pembangunan Lapas/Rutan baru dan penambahan ruang hunian. Kedua, pemerataan/pemindahan narapidana. Ketiga, optimalisasi/penyederhanaan pemberian Pembebasan Bersyarat (PB), Cuti Menjelang Bebas (CMB) dan Cuti Bersyarat (CB). Keempat, pemberian remisi umum dan remisi khusus.

Sampai akhir Agustus 2008, Ditjen Pemasyarakatan sudah menerbitkan SK Pembebasan Bersyarat sebanyak 10.410 narapidana, Cuti Menjelang Bebas 597 orang dan Cuti Bersyarat 3.447 orang. Selain itu, penambahan ruang hunian dengan membangun gedung baru atau merehab gedung lama dengan menambah luas bangunan atau membuat bangunan bertingkat. Hingga Agustus 2008 jumlah UPT Pemasyarakatan yang baru selesai dibangun, siap operasional, dan masih dalam proses pembanguan sebanyak 30 lapas/rutan."Per UPT, estimasi kapasitas hunian 500, hingga penambahannya menjadi 15.000 ruang hunian," ujar Untung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Pelaku Judi 'Online' Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Pelaku Judi "Online" Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Nasional
Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Nasional
Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya 'Gimmick' PSI, Risikonya Besar

Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya "Gimmick" PSI, Risikonya Besar

Nasional
Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com