Salin Artikel

Survei LSI: 17,6 Persen Pemilih Prabowo-Gibran Tak Percaya "Real Count" KPU

Padahal, sejauh ini, hasil penghitungan real count KPU itu menempatkan Prabowo-Gibran  dengan perolehan suara terbanyak, tak berbeda jauh dengan prediksi hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei ternama.

Hasil hitung KPU lewat publikasi pada laman pemilu2024.kpu.go.id, Prabowo-Gibran beroleh 58,82 persen suara, dari 76,76 persen suara yang sudah masuk ke Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).

"Di kalangan yang kurang/tidak percaya itu juga ada di kalangan pemilih 02, (jumlahnya) 17,6 persen. Ada juga tuh," kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, dalam rilis temuan mereka pada Minggu (24/2/2024), secara daring.

Temuan ini diperoleh LSI lewat hasil survei pascapemilu (post-election survey) yang dilakukan pada 19-21 Februari 2024.

"Entah mereka tidak percayanya, apakah itu (hasil hitung KPU) ketinggian atau kerendahan, kita tidak tahu, kita tidak punya datanya. Datanya tidak dapat menelusuri sampai ke sana," ujarnya.

Dalam temuan LSI, mayoritas responden mempercayai hasil hitung KPU. Proporsinya mencapai 75,2 persen berbanding dengan mereka yang tak percaya 18,9 persen.

Dari sebagian kecil responden yang tidak percaya pada hasil hitung KPU, mayoritas adalah pendukung capres-cawapres nomor urut 1 dan 3, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Sebanyak 51,5 persen pendukung Anies-Muhaimin tidak percaya hasil hitung KPU sejauh ini. Sedangkan pendukung Ganjar-Mahfud, jumlah yang tidak percaya mencapai 30,8 persen.

Berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei ternama, Prabowo-Gibran diprediksi menang satu putaran pada Pilpres 2024 dengan perolehan suara mencapai 57-59 persen.

Angka ini jauh melampaui dua kompetitor mereka. Anies-Muhaimin diprediksi hanya meraup 24-26 persen suara. Sedangkan Ganjar-Mahfud diprediksi cuma mendapatkan 15-17 persen suara.

Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD) atau teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.

Dengan teknik RDD, sampel sebanyak 1.211 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening.

Margin of error survei diperkirakan lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.

LSI mengklaim bahwa wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/25/16522241/survei-lsi-176-persen-pemilih-prabowo-gibran-tak-percaya-real-count-kpu

Terkini Lainnya

Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Nasional
Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Nasional
Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Nasional
Tak Setuju Istilah 'Presidential Club', Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah "Presidential Club", Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke