Salin Artikel

Momen Jokowi Kebingungan, Tak Tahu Apa Itu Seblak...

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengaku tidak mengetahui apa itu seblak.

Momen itu terjadi ketika Presiden berdialog dengan salah satu nasabah Permodalan Nasional Madani program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar) di GOR Basket Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (16/2/2024).

Awalnya, nasabah bernama Yulianti itu maju ke atas panggung setelah dipanggil oleh Presiden Jokowi.

Kepala Negara lantas kembali bertanya apa barang yang dijual oleh Yulianti setelah menjadi nasabah PNM Mekaar.

"Bu Yulianti, jualan apa Bu?" ujar Jokowi.

"Seblak," jawab Yulianti.

"Seblak, apa itu?" tanya Jokowi lagi.

"Makanan khas Jawa Barat Pak," jawab Yulianti.

"Oh makanan khas Jawa Barat, boleh loh bertanya. Seblak itu apa kalau boleh tau?" ujar Jokowi kembali meminta penjelasan lebih lanjut.

Yulianti lantas menjelaskan, bahwa seblak merupakan makanan yang dibuat dari sayur-sayuran, bakso, sosis, dan kerupuk dicampur jadi satu.

Presiden bertanya lagi soal berapa harga seporsi seblak yang dijual oleh Yulianti.

"Satu porsi berapa (harganya)?" kata Jokowi.

"Satu porsi dijual Rp 8.000 Pak," tutur Yulianti.

"Rp 28.000? Mahal banget," canda Jokowi.

"Rp 8.000 Pak," tukas Yulianti.

"Oh Rp 8.000. Omzet berapa seblaknya?," lanjut Jokowi.

Yulianti menyatakan, omzetnya berdagang seblak dan es di rumah bisa meraup Rp 200.000 sehari.

Dari omzet tersebut, Yulianti bisa mendapat keuntungan Rp 60.000 - Rp 70.000 sehari.

Perempuan berhijab itu juga menyampaikan bahwa dirinya mengambil pinjaman modal di PNM Mekaar sebesar Rp 5 juga.

Presiden Jokowi kemudian merespons bahwa dari omzet dan keuntungan yang diperoleh sehari pinjaman sebesar Rp 5 juta itu masih ringan.

"Oh masih enteng-lah untungnya segitu. Saya hitung hitung, oh masih untung," tambahnya.

Sebelumya, putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sempat menyinggung soal seblak di media sosial.

Dilansir dari pemberitaan Tribunnews.com, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 itu pernah mengunggah cuitan berisi keinginan untuk makan seblak setelah resmi mendaftarkan diri sebagai peserta Pemilu 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 25 Oktober 2024 lalu.

Melalui cuitannya pada akun X, Gibran mengaku ingin makan seblak.

"Pengen seblak," tulis Gibran melalui akun X @gibran_tweet.

Cuitan Gibran tersebut banyak ditanggapi para pengguna X.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/16/11545341/momen-jokowi-kebingungan-tak-tahu-apa-itu-seblak

Terkini Lainnya

Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Nasional
Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Nasional
Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Nasional
Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Nasional
Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Nasional
Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Nasional
Tak Setuju Istilah 'Presidential Club', Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah "Presidential Club", Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke