Salin Artikel

Pekan Depan, Bareskrim Jadwalkan Pemeriksaan Promotor dan Pihak Ketiga Penjual Tiket Konser Coldplay

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri akan menjadwalkan pemeriksaan terhadap pihak promotor konser Coldplay pada pekan depan.

Adapun pihak promotor yang akan diperiksa dari PK Entertaiment. Pemeriksaan itu merupakan kelanjutan dari pemeriksaan yang dilakukan penyidik pada Rabu (24/5/2023).

"Penyidik Direktorat Siber Bareskrim Polri akan memeriksa saksi lainnya dari perusahaan yang sama, ada dua orang lagi terkait perizinan pada hari Senin (29/5/2023) nanti," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (25/5/2023).

Ramadhan mengatakan, pihak promotor tersebut diperiksa dalam kapasitas sebagai saksi.

Selain memeriksa promotor konser, penyidik juga akan memeriksa saksi dari pihak ketiga yang menjual tiket konser Coldplay pada pekan depan.

"Kemudian penyidik Direktorat Siber akan memanggil saksi lainnya terkait dengan penjualan, jadi ada pihak ketiga yang melakukan penjualan tiket yaitu dari loket.com," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, dalam pemeriksaan yang digelar Bareskrim pada Rabu kemarin, penyidik memeriksa dua saksi dari promotor konser Coldplay, PK Entertaiment.

Ramadhan mengatakan, pemeriksaan dilakukan untuk mendalami soal perizinan, mekanisme penjualan tiket, dan pengawasan.

"Promotor yg diperiksa atau yang diambil keterangannya, ada dua atas nama TH dan HS. Ini dari PK Entertainment," ujarnya.

Meski demikian, Ramadhan masih belum menjelaskan rincian dari hasil pemeriksaan tersebut.

Sebagaimana diketahui, grup band Coldplay menjadwalkan konser di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta Pusat, pada 15 November 2023.

Adapun promotor konser Coldplay adalah Third Eye Management dan PK Entertaiment.

Penjualan tiket konser dibagi menjadi dua tahap. Yakni presale via BCA mulai 17-18 Mei 2023 pukul 10.00 WIB WIB, dan pembelian umum mulai 19 Mei 2023 pukul 10.00 WIB.

Seluruh pembelian tiket dapat dilakukan di laman coldplayinjakarta.com.

Adapun tiket konser Coldplay di Jakarta dibanderol mulai dari Rp 800.000 hingga Rp 11 juta.

Setelah proses penjualan tiket, sejumlah orang melapor ke Bareskrim atas kasus penipuan bermodus penjualan jasa titip (jastip) tiket konser Coldplay.

Kuasa hukum korban, Muhammad Zainul Arifin menyebut, pihaknya telah menyerahkan 23 akun media sosial yang diduga telah melakukan penipuan penjualan tiket Coldplay.

"Ada 23 akun ya. Ada 23 akun media sosial yang kita sampaikan ke kawan-kawan penyidik. Barang tentu itu adalah akun-akun yang para korban berinteraksi ke dia artinya melalui media sosial," ujar Zainul di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Selasa (23/5/2023).

Dia berharap penyidik akhirnya akan mengembangkan dan mendalami daftar akun media sosial milik para terduga pelaku penipuan.

Korban yang berjumlah 65 orang itu mengaku telah ditipu dan total kerugiannya mencapai Rp227 juta.

Selain di Bareskrim, laporan serupa juga diterima di sejumlah kepolisian daerah (polda) yakni Polda Metro Jaya, Polda Kepulauan Riau, dan Polda Jawa Tengah.

https://nasional.kompas.com/read/2023/05/25/17152281/pekan-depan-bareskrim-jadwalkan-pemeriksaan-promotor-dan-pihak-ketiga

Terkini Lainnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Nasional
Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Nasional
Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Nasional
Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Nasional
Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Nasional
Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Nasional
Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Nasional
MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke 'Crazy Rich Surabaya'

MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke "Crazy Rich Surabaya"

Nasional
Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Nasional
Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Nasional
BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

Nasional
Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

Nasional
Drama Nurul Ghufron Vs Dewas KPK dan Keberanian Para 'Sesepuh'

Drama Nurul Ghufron Vs Dewas KPK dan Keberanian Para "Sesepuh"

Nasional
Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Nasional
Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke