Salin Artikel

Panglima TNI dan Kapolri Hadiri Pemakaman Istri Wakapolri di TPU Joglo

Sejumlah pejabat tersebut, di antaranya Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Sandi Nugroho.

Diketahui, sebelumnya Panglima TNI dan Kapolri turut hadir ke rumah duka di kawasan Meruya, Jakarta Barat.

Istri Wakapolri sendiri diketahui meninggal dunia karena sakit, Jumat (7/4/2023), di Singapura.

Laksamana Yudo mengatakan, keluarga besar TNI turut berduka cita atas meninggalnya Tutik. Ia pun mendoakan agar almarhumah meninggal dalam keadaan husnul khatimah.

"Kami mengikuti pemakaman istri dari Wakapolri. Dan kami beserta keluarga dan keluarga besar TNI turut berduka cita yang mendalam atas berpulangnya almarhumah," kata Yudo saat ditemui di TPU Joglo.

"Semoga almarhumah husnul khatimah, diterima amalnya, dan dimaafkan segala kesalahan. Dan keluarga yang ditinggalkannya diberikan ketabahan," imbuh Yudo.

Sementara itu, di tempat yang sama, Irjen Sandi Nugroho mengenang istri Komjen Gatot Eddy sebagai orang yang selalu membimbing junior di institusi Polri.

Sandi menyampaikan, Tutik dikenal sebagai orang yang mampu mendampingi suaminya dalam rangka menjadi pengayom, pelayan, dan pengabdi di masyarakat.

"Beliau sangat baik, beliau sangat aktif dalam kegiatan organisasi. Beliau juga merupakan senior yang selalu membimbing junior-juniornya di Kepolisian," ucap Sandi.

Sandi pun mengenang Tutik sebagai orang yang rendah hati sehingga semua pihak di institusi Polri sangat dekat dengan almarhumah.

"Almarhumah dengan seluruh anggota Polri, hampir semuanya dekat karena beliau humble. Jadi bukan cuma saya pribadi tapi seluruh anggota," ucap Sandi.

Sebelumnya diberitakan, jenazah istri Wakapolri tiba di TPU Joglo sekitar pukul 09.58 WIB. Jenazah diantar oleh mobil jenazah Yanma Polri.

Pantauan Kompas.com, acara pemakaman dimulai pukul 10.08 WIB.

Berdasarkan pengumuman, yang bertindak sebagai inspektur upacara pemakaman adalah purnawirawan Polri Komjen Agung Budi Maryoto.

https://nasional.kompas.com/read/2023/04/08/13451881/panglima-tni-dan-kapolri-hadiri-pemakaman-istri-wakapolri-di-tpu-joglo

Terkini Lainnya

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Nasional
Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Nasional
BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke