Salin Artikel

Jokowi Disebut Setujui Alokasi Dana Rp 15 Triliun untuk KPU dari Rp 23 Triliun yang Diusulkan

Nilai ini lebih kecil daripada usulan awal anggaran yang sebelumnya disepakati, yakni lebih kurang Rp 23 triliun.

"Tahun 2023 ini, DIPA sudah diserahkan oleh Presiden kepada KPU," kata Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari kepada wartawan selepas kunjungan ke Kantor Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU), Rabu (4/1/2023).

"Usulan anggaran KPU sekitar seingat saya Rp 23 triliun. Kemudian, yang disetujui dalam arti setelah di-review dan segala macam dan akan diluncurkan, sekitar Rp 15 triliun," ujar dia.

Hasyim menganggap wajar penyusutan jumlah usulan anggaran yang disepakati ke nominal realisasi.

Tahun 2022, dari kebutuhan dana tahapan maupun nontahapan Rp 8,06 triliun, KPU hanya menerima dana dari pemerintah sebesar 46 persen atau setara Rp 3,69 triliun yang dicairkan 2 kali, yaitu Rp 2,45 triliun dan Rp 1,29 triliun.

Secara total, kurun 2022-2024, sebelumnya DPR, pemerintah, dan KPU telah sepakat anggaran untuk penyelenggara pemilu tersebut mencapai Rp 76,6 triliun setelah melalui berbagai rasionalisasi.

Hasyim memperkirakan bahwa jumlah ini tak akan seluruhnya terealisasi, melihat apa yang telah terjadi tahun 2022 dan 2023.

"Bisa dipastikan bahwa angka Rp 76,6 triliun itu sebatas anggaran dan tidak sampai kepada pencairannya," kata dia.

Sebelumnya, Hasyim berujar bahwa berapa pun anggaran yang dicairkan kepada KPU RI harus dicukup-cukupkan meskipun tahun 2023 menjadi tahun krusial bagi mereka menyiapkan Pemilu 2024.

Anggaran Rp 15 miliar yang akan dicairkan untuk KPU RI tahun ini diprediksi tak dapat mendukung kebutuhan penyelenggara pemilu itu membangun kantor KPU provinsi di 4 daerah otonomi baru (DOB).

Untuk sementara, KPU provinsi di Papua Pegunungan, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Barat Daya bakal berkantor di kantor KPU kabupaten/kota yang menjadi ibu kota provinsinya. 

"Itu artinya yang penting kerja efektif, tidak harus punya kantor dulu baru kerja. Kantor KPU kabupaten/kota itu kan tempat kita sendiri, sehingga tahapan Pemilu 2024 di DOB tetap jalan," ujar Hasyim pada 30 Desember 2022.

https://nasional.kompas.com/read/2023/01/04/18220251/jokowi-disebut-setujui-alokasi-dana-rp-15-triliun-untuk-kpu-dari-rp-23

Terkini Lainnya

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Nasional
Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Nasional
Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Nasional
Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Nasional
Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Nasional
Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke