Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Jokowi Soroti Keberadaan Asrama Mahasiswa Berdasarkan Kesamaan Daerah

JAKARTA, KOMPAS.com -  Presiden Joko Widodo menyoroti keberadaan asrama mahasiswa di kota-kota pendidikan yang dibuat berdasarkan kesamaan latar belakang daerah atau provinsi.

Menurut Jokowi, asrama yang hanya diisi oleh mahasiswa dari sebuah provinsi membuat mahasiswa tidak saling mengenal dengan mahasiswa dari daerah yang lain yang tengah menempuh pendidikan di kota yang sama.

"Selalu bahwa setiap provinsi itu memiliki asrama sendiri-sendiri. Papua punya sendiri asrama, nanti dari provinsi yang lain punya asrama sendiri, provinsi yang lain punya asrama sendiri, sehingga kita tidak saling mengenal," kata Jokowi saat meresmikan Asrama Mahasiswa Nusantara di Surabaya, Selasa (29/11/2022).

Padahal, menurut Jokowi, keberagaman yang dimiliki bangsa Indonesia semestinya menjadi kekuatan, bukan kelemahan, supaya tidak mudah diadu domba.

Ia mengatakan, keberagaman itu bisa menjadi kekuatan asalkan bangsa Indonesia kompak, rukun, dan bersatu.

Oleh sebab itu, Jokowi mengaku langsung menyetujui usul mendirikan Asrama Mahasiswa Nusantara yang bakal dihuni oleh mahasiswa dari beragam latar belakang daerah.

Ia berharap, asrama tersebut menjadi wadah agar mahasiswa dapat saling mengenal meski memiliki asal daerah yang berbeda-beda.

"Bayangkan kalau kita tidak saling mengenal, inilah pentingnya Asrama Mahasiswa Nusantara, kita saling mengenal, kita saling tahu adat budaya kita masing masing dan kita bisa rukun dan kompak," ujar Jokowi.

Ia menuturkan, ada 410 mahasiswa dari beragam daerah yang tinggal dan berbaur menjadi satu di Asrama Mahasiswa Nusantara Surabaya.

Asrama serupa rencananya juga didirikan di kota-kota lainnya seperti Manado, Makassar, Bantul, Malang, dan Jakarta.

"Untuk apa, untuk kita saling mengenal, mahasiswa dari Papua mengenal mahasiswa dari Aceh di asrama mahasiswa Nusantara. Yang dari Maluku, dari NTT kenal, yang dari Palembang, yang dari Bangka Belitung kenal," kata dia.

Jokowi melanjutkan, mahasiswa yang menghuni AMN juga akan diberikan wawasan kebangsaan serta beasiswa.

"Tapi yang paling penting adalah kita bisa saling mengenal," kata Jokowi.

https://nasional.kompas.com/read/2022/11/29/18371831/jokowi-soroti-keberadaan-asrama-mahasiswa-berdasarkan-kesamaan-daerah

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Muhammadiyah Minta Tak Saling Menyalahkan soal Piala Dunia U20, Keutuhan Bangsa Lebih Penting

Muhammadiyah Minta Tak Saling Menyalahkan soal Piala Dunia U20, Keutuhan Bangsa Lebih Penting

Nasional
DKPP Tolak Aduan PKR yang Gagal Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024, Ini Alasannya

DKPP Tolak Aduan PKR yang Gagal Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024, Ini Alasannya

Nasional
MUI Tetap Apresiasi PSSI Meski Gagal Lobi FIFA Agar Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

MUI Tetap Apresiasi PSSI Meski Gagal Lobi FIFA Agar Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Nasional
PKB: Pecinta Bola Akan 'Tandain' Tokoh-Parpol yang Bikin Indonesia Gagal Gelar Piala Dunia U-20

PKB: Pecinta Bola Akan "Tandain" Tokoh-Parpol yang Bikin Indonesia Gagal Gelar Piala Dunia U-20

Nasional
Nasdem Bilang PDI-P Ngawur Sebut Izin 'Ibu' Dulu Sebelum Sahkan RUU Perampasan Aset

Nasdem Bilang PDI-P Ngawur Sebut Izin "Ibu" Dulu Sebelum Sahkan RUU Perampasan Aset

Nasional
Wacana Deklarasi Kaesang Calon Wali Kota Depok, Sekjen PDI-P: Setelah Pemilu, Baru Bicara Pilkada

Wacana Deklarasi Kaesang Calon Wali Kota Depok, Sekjen PDI-P: Setelah Pemilu, Baru Bicara Pilkada

Nasional
Gibran Beda Sikap Soal Timnas Israel, Sekjen PDI-P: Sudah Enggak Ada Persoalan

Gibran Beda Sikap Soal Timnas Israel, Sekjen PDI-P: Sudah Enggak Ada Persoalan

Nasional
 Jokowi Sambut Baik Kerja Sama Vale Indonesia dengan Ford dan Huayou

Jokowi Sambut Baik Kerja Sama Vale Indonesia dengan Ford dan Huayou

Nasional
Jokowi Tegaskan Perusahaan Tambang Harus Lakukan Rehabilitasi dan Reklamasi

Jokowi Tegaskan Perusahaan Tambang Harus Lakukan Rehabilitasi dan Reklamasi

Nasional
Kilah Hasto Usai Ganjar dan Koster Tolak Timnas Israel: Rakyat Ingin Pemimpin yang Kokoh

Kilah Hasto Usai Ganjar dan Koster Tolak Timnas Israel: Rakyat Ingin Pemimpin yang Kokoh

Nasional
Indonesia Kekurangan Kapal Survei, TNI AL Hanya Punya 7, Idealnya 30

Indonesia Kekurangan Kapal Survei, TNI AL Hanya Punya 7, Idealnya 30

Nasional
KPK Duga Bagian Keuangan di Kementerian ESDM Sekongkol Korupsi Tukin

KPK Duga Bagian Keuangan di Kementerian ESDM Sekongkol Korupsi Tukin

Nasional
PDI-P Tak Khawatir Elektabilitas Turun Usai Tolak Timnas Israel Main di Piala Dunia U-20

PDI-P Tak Khawatir Elektabilitas Turun Usai Tolak Timnas Israel Main di Piala Dunia U-20

Nasional
Lanjutkan Misi Kemanusiaan, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan Paket Makanan untuk Korban Gempa Suriah

Lanjutkan Misi Kemanusiaan, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan Paket Makanan untuk Korban Gempa Suriah

Nasional
Nasdem Minta Ganjar Bersyukur ke Paloh: Dihina Terus di PDI-P kalau Kami Tak Deklarasi Anies

Nasdem Minta Ganjar Bersyukur ke Paloh: Dihina Terus di PDI-P kalau Kami Tak Deklarasi Anies

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke