Salin Artikel

Tanggal 30 Agustus Hari Memperingati Apa?

Selain itu, ada juga peringatan dan perayaan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 30 Agustus 2022.

Hari Hiu Paus Internasional

Hari Hiu Paus Internasional diperingati setiap tahun pada 30 Agustus dan telah dirayakan sejak 2008.

Hari ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang hiu paus yang terancam punah dan pentingnya hewan tersebut dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut.

Hiu paus merupakan spesies hiu terbesar di bumi. Hiu ini merupakan hewan lambat yang jinak.

Biasanya, hiu paus suka berenang di perairan yang dangkal. Tetapi mereka juga dapat ditemukan di perairan dalam.

Inilah yang membuat hiu paus dapat dengan mudah ditangkap.

Perburuan hiu paus terus meningkat beberapa dekade terakhir. Orang-orang mengambil daging dan sirip mereka dan menyebabkan penurunan populasi hiu paus.

Akibatnya, hewan besar itu kini telah dimasukkan ke dalam daftar spesies yang terancam punah.

Di Indonesia, pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan pun telah mengeluarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 18/Kepmen-Kp/2013 tentang Penetapan Status Perlindungan Penuh Ikan Hiu Paus (Rhincodon typus).

Festival Onam di India

Onam adalah festival yang digelar selama sepuluh hari untuk merayakan panen padi. Festival ini dirayakan pada bulan Chingam menurut kalender Malayalam atau antara Agustus dan September.

Tahun ini, festival Hindu, Onam, dimulai pada tanggal 30 Agustus.

Festival ini berasal dari negara bagian Kerala di India. Onam ditujukan untuk menyambut kepulangan tahunan Raja Mahabali yang terkenal karena kemurahan dan kebaikan hatinya.

Raja Mahabali membawa era keemasan selama pemerintahannya atas Kerala. Konon, popularitasnya memicu kecemburuan para Dewa.

Selama perayaan ini, berbagai tradisi akan digelar, seperti Vallam Kali (balap perahu), Onathallu (seni bela diri), Pulikali (tarian harimau), dan pesta vegetarian sembilan hidangan yang disebut Onasadya pada hari terakhir.

Puncaknya adalah Thiru Onam pada 8 September.

Peringatan Referendum Timor Leste

Tanggal 30 Agustus merupakan hari bersejarah bagi rakyat Timor Leste.

Pada 30 Agustus 1999, referendum atau jajak pendapat digelar untuk Timor Leste yang saat itu merupakan bagian dari Indonesia dan bernama provinsi Timor Timur.

Referendum yang dilakukan di bawah koordinasi PBB memberikan dua pilihan bagi rakyat Timor Timur, yaitu memilih otonomi khusus sebagai bagian dari Indonesia atau pemisahan dari Indonesia untuk membentuk negara yang baru.

Hasilnya, sebanyak 344.580 penduduk (78,5 persen) dari total penduduk Timor Timur memilih opsi berpisah dari Indonesia. Hanya 94.388 penduduk (21,5 persen) penduduk yang memilih tawaran otonomi khusus.

Sidang umum MPR pada 19 Oktober 1999 kemudian menyetujui hasil referendum ini. Dengan begitu, Timor Timur resmi lepas dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Untuk mengingat peristiwa bersejarah ini, rakyat Timor Leste merayakannya dengan sejumlah acara resmi setiap tanggal 30 Agustus.

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/28/00000021/tanggal-30-agustus-hari-memperingati-apa-

Terkini Lainnya

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke