JAKARTA, KOMPAS.com - Kematian Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Menpan RB Tjahjo Kumolo yang merupakan kader PDI Perjuangan (PDI-P) menyisakan duka mendalam bagi partai tersebut.
Duka mendalam itu diperlihatkan ketika PDI-P berencana mengibarkan bendera parpol setengah tiang selama 7 hari berturut-turut.
Rencana ini diungkapkan oleh Ketua DPR RI yang juga Ketua DPP PDI-P Puan Maharani.
"Mulai hari ini di seluruh kantor PDI-P akan mengibarkan bendera setengah tiang, bendera partai PDI-P selama 7 hari ke depan," kata Puan saat ditemui di Kompleks Widya Chandra Jakarta Selatan, Jumat (1/7/2022).
Puan menuturkan, pengibaran bendera setengah tiang itu merupakan penghormatan terakhir untuk Tjahjo.
Selain di PDI-P, Tjahjo juga mendedikasikan dirinya sebagai Menteri Dalam Negeri dan Menteri PAN-RB.
"Sebagai kader terbaik Pak Tjahjo Kumolo dapat penghormatan terakhir dari partai," ucap Puan.
Apalagi Tjahjo merupakan Sekretaris Jenderal PDI-P periode 2010-2015.
Selain itu, Puan juga mengenang Tjahjo saat menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang mampu menyukseskan Pemilu 2019.
Puan pun berharap semua pihak bisa mendoakan Tjahjo dan keluarganya agar diberi ketabahan.
"Semoga amal ibadah beliau diterima Allah dan diberikan tempat terbaik. Dan beliau bisa menjadi husnul khatimah," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Tjahjo Kumolo meninggal dunia pada Jumat sekitar pukul 11.10 WIB.
Sebelum meninggal, Tjahjo dirawat di rumah sakit beberapa minggu terakhir.
Kondisinya juga sempat dikabarkan membaik sebelum akhirnya dinyatakan meninggal pada Jumat pagi.
Tjahjo akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Jumat sore.
https://nasional.kompas.com/read/2022/07/01/16484701/tjahjo-berpulang-pdi-p-kibarkan-bendera-setengah-tiang-selama-7-hari