Salin Artikel

Nadiem Minta Mahasiswa yang Ikut Program Terkait Kampus Merdeka Diberi 20 SKS

Sebab, ia menilai, banyak mahasiswa yang mengikuti program terkait Kampus Merdeka namun tertinggal akibat sulit mendapatkan SKS.

"Kalau mahasiswa-mahasiswa masuk dalam program-program yang sudah di-approve oleh Ditjen Dikti, anak itu wajib diberikan 20 SKS dan tidak boleh berdampak kepada jangka waktu kelulusan ini," kata Nadiem dalam dalam Peluncuran Program Kampus Merdeka Pejuang Muda, Jumat (17/9/2021).

Nadiem berharap mahasiswa yang mengikuti program Kampus Merdeka terlambat lulus karena mengalami kekurangan SKS di kampus.

“Tidak boleh berdampak kepada jangka waktu kelulusan ini," ucap dia.

Eks CEO Go-Jek ini mengatakan, program-program terkait Kampus Merdeka telah dikurasi oleh Kemendikbud Ristek serta memiliki berbagai manfaat bagi mahasiswa dan masyarakat.

Ia juga menilai program-program tersebut sudah dipastikan memiliki nilai kompetensi, diantaranya entrepreneurship, kemandirian, kreativitas, gotong-royong, spiritualitas dan moralitas.

"Program-program yang sudah diapprove oleh Dikti itu statusnya dia bypass dari pada prodinya itu. Sudah dikurasi program-program seperti programnya Kemensos (Kementerian Sosial) ini," ucap Nadiem.

Diketahui, Kemensos menggandeng Kemendikbud Ristek baru saja meluncurkan Program Kampus Merdeka Pejuang Muda secara virtual, Jumat (17/9/2021).

Program tersebut diharapkan dapat menghasilkan mahasiswa yang dapat memberikan solusi tepat dalam rangka mengentaskan kemiskinan di Indonesia.

Sementara itu, Kampus Merdeka ini merupakan salah satu program dari Konsep Merdeka Belajar yang diluncurkan Mendikbud Ristek Nadiem Makarim.

Program Kampus Merdeka memberikan hak kepada mahasiswa untuk mengambil mata kuliah di luar prodi dan melakukan perubahan definisi SKS.

Secara keseluruhan Kampus Merdeka berupaya membuat proses pembelajaran di perguruan tinggi menjadi lebih otonom dan fleksibel.

"Ini tahap awal untuk melepaskan belenggu agar lebih mudah bergerak. Kita masih belum menyentuh aspek kualitas. Akan ada beberapa matriks yang akan digunakan untuk membantu perguruan tinggi mencapai targetnya," kata Nadiem dalam acara Peluncuran program Kampus Merdeka di rapat koordinasi kebijakan pendidikan tinggi di Gedung D kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat (24/1/2020).

https://nasional.kompas.com/read/2021/09/17/17350201/nadiem-minta-mahasiswa-yang-ikut-program-terkait-kampus-merdeka-diberi-20

Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke