Salin Artikel

Prabowo Bertemu Menhan Australia, Bahas Kerja Sama Pertahanan hingga Siber

Sebelum melaksanakan pertemuan 2+2, Prabowo dan Peter Dutton melakukan pertemuan terlebih dahulu di Kementerian Pertahanan, Jakarta.

Dalam pertemuan 2+2, akan dibicarakan sejumlah materi.

"Di antaranya mengenai pemulihan bersama pandemi Covid-19, kerja sama pemulihan ekonomi, kerja sama pertahanan dan keamanan counter terorrism, counter disinformasi dan kerja sama siber, serta kemitraan di kawasan," demikian keterangan tertulis, Biro Humas Setjen Kemenhan, Kamis.

Adapun pembicaraan kerja sama antar kedua negara di kawasan meliputi dinamika di Kawasan Indo-Pasifik, keamanan maritim, maupun isu regional lainnya, dalam hal ini Myanmar dan Afghanistan.

Sebelumnya, dalam bidang kerja sama pertahanan, kedua negara telah menggelar Dialog Strategis Pertahanan Indonesia-Australia (IADSD) tingkat Kementerian Pertahanan dan Komite Tingkat Tinggi Australia-Indonesia di tingkat TNI yang telah dilakukan Agustus 2021.

Selama ini, Australia dan Indonesia telah menjalin kemitraan strategis di kawasan.

Dalam kerja sama bidang pertahanan telah memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pembangunan pertahanan Indonesia.

Hasil dari program kerja sama tersebut telah mampu meningkatkan kapasitas dan kerja sama kedua negara.

Sementara, dalam sektor pendidikan bahkan di masa pandemi, Indonesia tetap melaksanakan latihan di Australia.

Selain itu, interaksi di luar latihan militer yang melibatkan personel Kementerian dan Departemen Pertahanan kedua negara juga banyak dilaksanakan, sekalipun secara virtual karena penerapan protokol Covid-19.

Terkait kerja sama Covid-19, Kemenhan RI sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan Departemen Pertahanan Australia, berupa alat pelindung diri (APD) sebanyak dua kali untuk mendukung program mitigasi Covid-19 Kemenhan dan TNI pada Agustus 2020 dan 8 April 2021.


Mengenai kemitraan di kawasan, Indonesia memandang kerja sama penguatan arsitektur kawasan adalah untuk memastikan meningkatnya stabilitas kawasan Indo-Pasifik sehingga mampu mendukung kelancaran pembangunan dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Serta, mampu menjadikan kawasan sebagai ekosistem yang damai, stabil, dan sejahtera.

Karenanya, ASEAN telah berkomitmen untuk mewujudkan Asia Tenggara sebagai zona perdamaian, kebebasan, dan netralitas.

"Konsep kerja sama Indo-Pasifik yang dilandasi politik luar negeri bebas aktif juga sejalan dengan visi mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia yang juga menjadi arah pembangunan pertahanan negara," demikian pernyataan Kemenhan.

https://nasional.kompas.com/read/2021/09/09/09452531/prabowo-bertemu-menhan-australia-bahas-kerja-sama-pertahanan-hingga-siber

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke