JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan mencatat angka kematian akibat Covid-19 pada masyarakat kelompok lanjut usia masih tinggi.
Namun, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Ditjen P2P Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, cakupan vaksinasi di sejumlah daerah masih rendah.
"Kami mencatat angka kematian (karena Covid-19) pada penduduk lansia masih tinggi, akan tetapi cakupan vaksinasi di kelompok ini masih terbilang rendah," ujar Nadia, dalam konferensi pers virtual melalui YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (18/8/2021).
Nadia mengungkapkan, terdapat empat provinsi yang cakupan vaksinasi dosis kedua terhadap lansia yang masih rendah, yakni Aceh, Sumatera Barat, Maluku Utara dan Papua.
"Oleh karena itu, kami harap stakeholder terkait terutama di daerah untuk menyusun kembali strategi untuk menjangkau populasi rentan ini," kata Nadia.
Berdasarkan data Kemenkes, Rabu ini, jumlah masyarakat yang sudah divaksinasi dosis kedua mencapai 29.403.345 orang atau 14,12 persen dari target.
Sementara jumlah masyarakat yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama yakni sebanyak 55.192.494 orang atau 26,50 persen.
Masyarakat yang divaksin yakni dari kalangan tenaga kesehatan, petugas publik dan lansia, masyarakat rentan, masyarakat umum dan anak usia 12-17 tahun.
Adapun, sasaran vaksinasi untuk kelompok lansia sebanyak 21.553.118 orang.
Hingga saat ini, sebanyak 5.046.491 lansia yang divaksinasi dosis pertama dan 3.502.035 orang disuntik vaksin dosis kedua.
https://nasional.kompas.com/read/2021/08/18/20390631/kemenkes-cakupan-vaksinasi-covid-19-pada-lansia-masih-rendah