Salin Artikel

Vaksinasi Diklaim Berhasil Turunkan Angka Kematian Pasien Covid-19 di Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Komunikasi Publik Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Arya Sinulingga mengeklaim, vaksin Covid-19 mampu menurunkan angka infeksi virus corona dan jumlah pasien meninggal dunia.

Hal itu dilaporkan berdasarkan pencatatan jumlah pasien Covid-19 di DKI Jakarta.

"Di Jakarta, 1,9 juta lebih yang sudah divaksin dosis kedua itu yang terinfeksi (Covid-19) cuma 1.800 atau 0,1 persen, yang meninggal hanya 4. Jadi dari 1.800 itu cuma 4 yang meninggal," kata Arya dalam siaran langsung Instagram Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman, @fadjroelrachman, Jumat (23/7/2021).

Selanjutnya, dari 3,2 juta penduduk DKI yang sudah menerima vaksin dosis pertama, sekitar 15.000 orang terinfeksi virus corona.

Dari jumlah itu, sebanyak 50 pasien tutup usia. Mayoritas pasien yang meninggal memiliki komorbid atau penyakit bawaan.

Arya mengatakan, sebelum program vaksinasi berjalan, angka kematian pasien Covid-19 di DKI hampir mencapai 2 persen.

Perbandingan data tersebut, kata dia, menunjukkan bahwa vaksin mampu mengurangi angka kesakitan seseorang akibat infeksi virus corona.

"Ini kan artinya sangat rendah yang kematian setelah divaksin," ujar Staf Khusus Menteri BUMN itu.

Arya pun memastikan bahwa persediaan vaksin di Tanah Air mencukupi.

Hingga saat ini, total vaksin Covid-19 yang sudah diterima RI mencapai 151 juta dosis. Dari angka itu, sebanyak 127,9 juta dosis merupakan vaksin jadi.

Sisanya berupa bahan baku vaksin atau bulk yang kini tengah diproses oleh PT Bio Farma.

"Sebenarnya ketersediaan vaksin nggak perlu dikhawatirkan," kata Arya.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebutkan, vaksin Covid-19 tak membuat seseorang kebal 100 persen dari virus corona. Orang yang sudah divaksin masih mungkin tertular Covid-19.

Namun demikian, penyakit yang diderita oleh orang yang sudah divaksin akan menjadi lebih ringan, tanpa gejala (OTG), atau asimtomatik.

"Vaksin ini membuat daya tahan tubuh kita lebih baik, sehingga kalau kita terpapar yang harusnya sakit berat menjadi sakit ringan, yang harusnya sakit ringan menjadi sakit tanpa gejala," kata Budi melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (30/6/2021).

Adapun vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah dimulai sejak 13 Januari 2021. Program tersebut hingga kini masih terus berjalan menyasar berbagai kalangan, mulai dari remaja hingga lansia.

Pemerintah menargetkan, vaksinasi dapat menyasar 208.265.720 penduduk Tanah Air.

Presiden Joko Widodo pun berulang kali menginstruksikan jajarannya agar terus mempercepat vaksinasi. Ia ingin agar ke depan angka vaksinasi mampu mencapai 5 juta suntikan per hari.

https://nasional.kompas.com/read/2021/07/23/14091141/vaksinasi-diklaim-berhasil-turunkan-angka-kematian-pasien-covid-19-di

Terkini Lainnya

Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman Aceh, Anies Diteriaki 'Presiden 2029'

Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman Aceh, Anies Diteriaki "Presiden 2029"

Nasional
Polri Siapkan Posko Pemantauan dan Pengamanan Jalur untuk World Water Forum di Bali

Polri Siapkan Posko Pemantauan dan Pengamanan Jalur untuk World Water Forum di Bali

Nasional
Menkumham Bahas Masalah Kesehatan Napi dengan Presiden WAML

Menkumham Bahas Masalah Kesehatan Napi dengan Presiden WAML

Nasional
Sidang Sengketa Pileg, PAN Minta PSU di 7 TPS Minahasa

Sidang Sengketa Pileg, PAN Minta PSU di 7 TPS Minahasa

Nasional
AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

Nasional
Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Nasional
Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Nasional
Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Nasional
Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Nasional
Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Nasional
Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Nasional
Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Nasional
Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke