Salin Artikel

Mudik Dilarang, Operator Telekomunikasi Diminta Sediakan Layanan Terjangkau untuk Silaturahmi Daring

Sebab, dengan adanya larangan mudik Lebaran, masyarakat diperkirakan akan beralih pada silaturahmi virtual.

"Pemerintah meminta kepada seluruh operator telekomunikasi untuk menyediakan layanan komunikasi yang berkualitas dan terjangkau, sehingga masyarakat yang ingin bersilaturahmi secara virtual dapat melakukannya dengan baik," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (22/4/2021).

Larangan mudik Lebaran tahun ini dilakukan demi mencegah penyebaran virus corona.

Wiku pun meminta masyarakat bijak mematuhi aturan ini dan mengganti silaturahmi langsung menjadi daring.

"Silaturahmi kepada keluarga di kampung halaman dapat dilakukan secara virtual dengan memanfaatkan teknologi komunikasi," ujarnya.

Wiku mengatakan, momen libur panjang selalu meningkatkan mobilitas warga. Hal ini berujung pada lonjakan kasus virus corona.

Pada momen libur Idul Fitri 2020 misalnya, kenaikan kasus virus corona berkisar antara 68-93 persen.

"Saya sangat berharap masyarakat dapat bijak dalam merayakan hari Idul Fitri yang akan datang, serta turut menekan angka penularan dengan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan," kata Wiku.

Sebagaimana pesan yang disampaikan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo, sekalipun masyarakat sudah memiliki surat hasil tes negatif virus corona, tidak berarti sepenuhnya bebas dari Covid-19. Peluang tertular virus di perjalanan ke kampung halaman selalu terbuka.

Meski segala upaya telah dilakukan untuk memastikan pelaku perjalanan negatif Covid-19, potensi perubahan status dari negatif menjadi positif selama perjalanan tetap ada.

Kemungkinan ini dapat terjadi karena beberapa hal, misalnya alat test Covid-19 tidak akurat, cara pengambilan spesimen yang tidak tepat, dan sulitnya menentukan masa inkubasi Covid-19 yang presisi dan akurat terdeteksi oleh alat tes.

"Dengan demikian tidak ada testing dapat menjamin kita bebas Covid-19 selamanya," ujar Wiku.

Oleh karenanya, Wiku kembali meminta masyarakat mengurungkan niat untuk mudik, demi melindungi diri sendiri dan keluarga di kampung halaman dari penularan virus corona.

"Apabila kita dapat sedikit lagi bersabar dengan tidak bepergian saat periode libur yang akan datang artinya kita sudah berkontribusi dalam menekan penularan dan turut menjaga kondisi kasus Covid-19 di Indonesia untuk tetap stabil," tuturnya.

https://nasional.kompas.com/read/2021/04/23/08345031/mudik-dilarang-operator-telekomunikasi-diminta-sediakan-layanan-terjangkau

Terkini Lainnya

Ajukan Praperadilan Kasus TPPU, Panji Gumilang Minta Rekening dan Asetnya Dikembalikan

Ajukan Praperadilan Kasus TPPU, Panji Gumilang Minta Rekening dan Asetnya Dikembalikan

Nasional
KPU Bantah Tak Serius Ikuti Sidang Sengketa Pileg Usai Disentil Hakim MK: Agenda Kami Padat...

KPU Bantah Tak Serius Ikuti Sidang Sengketa Pileg Usai Disentil Hakim MK: Agenda Kami Padat...

Nasional
Sedih karena SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga, Surya Paloh: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Sedih karena SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga, Surya Paloh: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Nasional
Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Nasional
Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Nasional
Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Nasional
Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Nasional
Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Nasional
Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Nasional
Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Nasional
Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Nasional
Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

Nasional
KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

Nasional
Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke