Salin Artikel

Bio Farma: 568 Dosis Vaksin Covid-19 Akan Dikhususkan untuk Uji Mutu

Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir mengatakan, total vaksin yang diterima adalah sebanyak 1.200.568 dosis vaksin.

Dari jumlah tersebut, 568 dosis vaksin di antaranya akan dikhususkan untuk pengujian mutu.

"Total vaksin yang kami terima 1.200.568, yang 568 ini akan dialokasikan untuk pengujian mutu yang dilakukan Bio Farma maupun Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)," ujar Honesti dalam konferensi pers secara daring, Selasa (8/12/2020).

Honesti mengatakan, Bio Farma sendiri akan menyiapkan 3 juta vaksin dari Sinovac.

Dari jumlah tersebut, kata dia, 1,2 juta dosis di antaranya sudah datang ke Tanah Air.

Pada tahap awal, vaksin tersebut akan diprioritaskan untuk para tenaga kesehatan.

"Semoga dengan hadirnya vaksin ini untuk tenaga kesehatan bisa memberikan keamanan dan perlindungan bagi mereka yang berhadapan langsung dengan pasien Covid-19," kata dia.

Honesti mengatakan, saat ini pemerintah berupaya memberikan perlindungan tenaga kesehatan dan frontliner dengan pemberian vaksin Covid-19 tersebut.

Namun, kata dia, pembagian tersebut akan diberikan setelah mendapatkan izin penggunaan darurat dari BPOM.

Diketahui, sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Sinovac yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Minggu (6/12/2020) malam telah selesai menjalani uji klinis tahap ketiga di China.

Vaksin tersebut dibawa ke kantor pusat PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, sebelum diuji coba oleh BPOM.

Kemudian, BPOM pun akan mengkaji keamanan vaksin tersebut dan mengeluarkan izin edar darurat bila memenuhi syarat.

Adapun vaksin dari Sinovac yang tiba pada Minggu malam sebanyak 1,2 juta dosis merupakan vaksin siap suntik.

https://nasional.kompas.com/read/2020/12/08/11032971/bio-farma-568-dosis-vaksin-covid-19-akan-dikhususkan-untuk-uji-mutu

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke