Salin Artikel

Sekjen PAN Pertanyakan Validitas Rencana Pembentukan Partai Baru Amien Rais

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mempertanyakan validitas informasi terkait rencana pembentukan partai baru oleh pendiri PAN, Amien Rais.

Pasalnya, informasi tersebut hanya didasarkan pada klaim loyalis Amien Rais yang juga mantan pengurus DPP PAN, Agung Mozin.

"Pak Agung Mozin itu mantan pengurus PAN yang kita keluarkan dan kita berhentikan dari partai. Jadi bukan keluar sendiri tapi kami berhentikan," kata Eddy seperti dilansir dari Tribunnews, Selasa (25/8/2020).

"Jadi perlu dicek juga apakah informasi yang disampaikan Pak Agung Mozin itu valid atau tidak," imbuh dia.

Pasca Kongres V PAN yang diselenggarakan di Kendari, Sulawesi Tenggara pada Februari 2020 lalu, sejumlah langkah rekonsiliasi terus dilakukan.

Seperti diketahui, kongres yang salah satu agendanya yakni pemilihan ketua umum itu berlangsung ricuh. Kericuhan terjadi karena ada pihak yang menduga telah terjadi kecurangan di dalam pelaksanaannya.

Namun, menurut Eddy, upaya untuk merekonsiliasi kekuatan terus dilakukan. Bahkan, ia menyebut, Ketua Umum PAN Zulkifli Hassan dan dua mantan ketua umum PAN, turut membantu proses rekonsiliasi tersebut.

"Kita melihat rekonsiliasi itu berjalan, semangat baru itu besar sekali. Karena untuk pertama kalinya partai ini ikut diurus oleh ketua umum dan mantan dua ketua umum, Pak Soetrisno Bachir, Pak Hatta Rajasa rajin dan sangat getol untuk bisa membantu partai ini kedepannya," kata dia.

Meski demikian, ia tak mempersoalkan, bila pada kemudian hari ada pihak-pihak di internal PAN hendak membentuk partai lain. Sebab, hal itu menjadi pilihan politik setiap individu yang dijamin haknya.

"PAN ini partai terbuka, kita berharap bahwa partai ini akan menyuarakan Islam moderen, moderat. Kita tetap berada di jalur tengah," ujarnya.

"Sehingga, yang kita harapkan ke depannya suara-suara yang di tahun 2019 sempat berpindah dari PAN itu akan kembali lagi," lanjut Eddy.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Loyalis Klaim Amien Rais Akan Bentuk Partai Baru, Begini Respons Sekjen PAN"

https://nasional.kompas.com/read/2020/08/26/13261731/sekjen-pan-pertanyakan-validitas-rencana-pembentukan-partai-baru-amien-rais

Terkini Lainnya

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke