Salin Artikel

Kawal Penghitungan Suara, Partai Garuda Masih Yakin Lolos ke DPR

Abdullah menuturkan pihaknya menghargai hasil yang diungkapkan berbagai lembaga survei.

Namun, hingga saat ini, Partai Garuda masih terus mengawal proses rekapitulasi suara yang dilakukan secara berjenjang dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) hingga ke tingkat nasional.

"Partai Garuda menghargai apapun yang sudah di share teman-teman lembaga survei sebagai quick count," ungkap Abdullah saat dihubungi Kompas.com, Senin (22/4/2019).

"Tapi sebagai parpol, sebagai caleg-caleg yang sudah mendapatkan amanah dari rakyat, satu suara pun penting untuk kita kawal sampai perhitungan manual selesai," sambungnya.

Abdullah mengungkapkan seluruh struktur partainya masih memiliki keyakinan untuk lolos ke parlemen.

"Kami semua dari semua struktur dari bawah hingga ke tingkat pusat masih punya keyakinan bahwa fakta di lapangan tidak sesuai dengan hasil yang sudah di-share teman-teman di lembaga survei," ungkapnya.

Menurut hasil quick count Litbang Kompas, Partai Garuda memperoleh 0,53 persen suara. Hasil itu didapat dengan jumlah data yang masuk yaitu 92,80 persen.

Kemudian, menurut lembaga Indikator Politik Indonesia, dengan data masuk 99,90 persen, Partai Garuda memperoleh 0,62 persen suara.

Sementara, hasil quick count Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA dengan data masuk 100 persen menunjukkan Partai Garuda meraih 0,98 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2019/04/22/15250311/kawal-penghitungan-suara-partai-garuda-masih-yakin-lolos-ke-dpr

Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke