Salin Artikel

Wapres Kalla: Perekonomian Palu Harus Segera Pulih

Roda perekonomian yang bergerak, kata Kalla, bakal mempercepat proses pembangunan kembali kawasan yang terdampak gempa bumi dan tsunami.

Kalla menjelaskan, untuk merangsang bergeraknya roda perekonomian harus ada uang masuk dan beredar di daerah tersebut. Rehabilitasi kawasan diharapkan bisa menarik uang masuk ke Palu. 

"Ya harus masuk duit. Tadi saya sudah jelaskan harus cepat rehabilitasi. Rehabilitasi itu kan pembangunan, pasti orang kontraktor dapat uang, rakyat dapat uang, jadi ekonomi jalan," kata Wapres di Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie Palu, Jumat (5/10/2018), seperti dikutip Antara.

Saat ini, akibat bencana yang dahsyat di Palu dan Donggala membuat masyarakat tak memiliki pendapatan. Kondisi ini membuat perekonomian menjadi lumpuh.

Kalla menuturkan, pemerintah akan segera melakukan perbaikan infrastruktur seperti gardu listrik dan menara base transceiver station (BTS) untuk merangsang perekonomian.

"Oleh karena itu, maka harus bersama-sama. Infrastruktur jalan, kalau sudah jalan listrik, jalan 'handphone', kemudian masyarakat sudah ada penghasilan, pasti ekonomi jalan lagi," tambahnya.

Wakil Presiden Jusuf Kalla bertolak ke Palu, Jumat (5/10/2018) pagi, untuk meninjau langsung kondisi Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah tersebut pascabencana gempa bumi dan tsunami. 

Wapres juga sempat memimpin langsung rapat koordinasi penanganan gempa bumi dan tsunami Palu di Posko Penanggulangam Bencana Korem 132/Tadulako.

https://nasional.kompas.com/read/2018/10/05/21272011/wapres-kalla-perekonomian-palu-harus-segera-pulih

Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke