"Dari laporan, 45 (negara) sudah mendaftarkan semuanya dan itu malah melebihi target kita. Atlet hampir 15.000 dan official 7.000 jadi 22.000," kata Kalla di Kantor Inasgoc, Jakarta, Jumat (29/6/2018).
Kalla menambahkan, panitia penyelenggara Asian Games saat ini tengah merampingkan jumlah peserta yang mendaftar tersebut.
"Karena penyelenggara menyiapkan total 15.000, lagi disaring untuk menyesuaikan dengan itu," ujar Kalla.
Menurut Kalla, banyaknya peserta yang mendaftar menunjukkan bahwa situasi Indonesia dianggap telah aman.
"Jadi (minat) dari negara-negara jauh lebih tinggi daripada yang kita rencanakan semula. Mereka tidak ada kekhawatiran," kata Kalla.
Pemerintahan, kata Kalla, menjamin keamanan Asian Games yang akan digelar di Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus - 2 Juli mendatang.
"Kita dengan kepolisian dan sekuriti di lapangan juga cyber security semua berjalan dengan baik," kata Kalla.
Kalla menambahkan, persiapan penyelenggaraan ajang olahraga terbesar di Asia tersebut telah sesuai yang direncanakan.
Laporan yang diterima Kalla, semua penyelenggaraan sudah siap. Pembangunan venue yang belum rampung paling lambat selesai pada 20 Juli.
Saat ini, kata dia, dibutuhkan uji coba venue dan pertandingan cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada ajang olahraga empat tahun itu.
"Jadi boleh dikatakan semua perencanaan baik. Insya Allah baik target infrastruktur, penyelenggaraan, dan prestasi tercapai dengan baik," ungkap Kalla.
https://nasional.kompas.com/read/2018/06/29/12532201/wapres-kalla-sebut-jumlah-peserta-asian-games-2018-membeludak