Salin Artikel

Obituari Dawam Rahardjo, Cendekiawan Muslim yang Konsisten Melawan Diskriminasi

Dilansir dari Antara, Dawam Rahardjo meninggal dunia pada usia 76 tahun di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Dia dirawat setelah mengalami komplikasi penyakit.

Di pengujung usia, Dawam masih menjabat sebagai anggota Dewan Kehormatan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia periode 2015-2020. Dia juga pernah memimpin ICMI sebagai ketua pada periode 1995-2000.

Ketua ICMI Jimly Asshiddiqie pun mengaku kehilangan sosok intelektual andal.

"Kita kehilangan satu lagi tokoh panutan di dunia intelektual dan aktivis yang andal untuk kemajuan bangsa," ucap Jimly, pada Kamis (31/5/2018).

Selama ini, menurut Jimly, Dawam dikenal sebagai pemikir sosial dan ekonomi yang selalu mengikuti perkembangan terbaru. Dawam juga ikut berjasa dalam memberikan sumbangsih ide pendirian ICMI.

Sementara itu, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menilai Dawam Rahardjo sebagai sosok yang memiliki gagasan besar hingga saat ini.

"Pak Dawam adalah seorang intelektual dan aktivis Muslim yang progresif," ucap Abdul Mu'ti.

Selain mendirikan ICMI, menurut Mu'ti, Dawam Rahardjo juga berjasa dalam membidani kelahiran Baitul Mal Wat Tamwil (BMT), pemberdayaan pesantren, dan program lain.

Sebagai aktivis Muhammadiyah, Dawam Rahardjo pernah menjabat sebagai Ketua Majelis Ekonomi PP Muhammadiyah dan Ketua PP Muhammadiyah.

Melawan diskriminasi

Selain itu, Dawam juga dikenal sebagai sosok moderat yang konsisten membela minoritas dari diskriminasi, salah satunya adalah jemaah Ahmadiyah. Karena itu, Jemaah Ahmadiyah Indonesia mengaku kehilangan Dawam Rahardjo.

"Kita benar-benar kehilangan seorang putra bangsa yang selalu menjunjung tinggi sikap toleransi dalam perbedaan," kata Sekretaris Bidang Hubungan Luar JAI, Kandali Achmad Lubis.

Kandali menilai semasa hidupnya sosok Dawam Rahardjo sangat memerhatikan komunitas Ahmadiyah yang selama ini kerap kali mendapat diskriminasi.

Dawam tidak gentar ketika sebagian umat Islam di Indonesia mencela karena pembelaannya terhadap kaum minoritas di Indonesia.

Sebab, menurut Kandali, Dawam meyakini setiap manusia memiliki kebebasan, terutama dalam memeluk maupun menjalankan agama dan kepercayaannya masing-masing.

Dawam Rahardjo, kata Kandali, dengan keberaniannya menentang arus bahkan pernah mengorbankan dirinya saat dikeluarkan dari pengurusan sebuah organisasi penting (Muhammadiyah) lantaran membela Ahmadiyah.

"Beliau adalah guru bangsa sebagaimana sahabat beliau, Gus Dur (Abdurrahman Wahid). Beliau seorang Muhammadiyah tulen yang selalu membela kaum minoritas termasuk Ahmadiyah," kata Kandali.

Atas pembelaannya terhadap jemaah Ahmadiyah, Dawam Rahardjo pernah mendapatkan penghargaan Yap Thiam Hien pada 2013.

(Antara)

https://nasional.kompas.com/read/2018/05/31/06024221/obituari-dawam-rahardjo-cendekiawan-muslim-yang-konsisten-melawan

Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke