Salin Artikel

Pendaftaran Peserta Pilkada Diperpanjang, Daerah dengan Calon Tunggal Berkurang

Dikutip dari Antaranews.com, dua daerah itu adalah Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, dan Kabupaten Puncak, Papua.

Di Kabupaten Karanganyar, salah satu partai pendukung bakal pasangan calon tunggal menarik dukungannya dan berkoalisi dengan partai lain untuk mencalonkan bakal pasangan calon baru.

"Ada lagi yang mendaftar yaitu dari koalisi Gerindra dan PKS. Gerindra mencabut dukungannya dan diambil alih DPP Gerindra dari koalisi pasangan pertama yang mendaftar," kata Komisioner KPU RI Ilham Saputra di Jakarta, Kamis (18/1/2018) pagi.

Partai Gerindra di Kabupaten Karanganyar sebelumnya memberikan dukungan kepada pasangan Juliyatmono-Rober Chistanto pada saat pendaftaran hingga 10 Januari.

Bakal pasangan calon tersebut juga mendapat dukungan dari PPP, Partai Hanura, PAN, PKB, Partai Demokrat, Partai Golkar dan PDI Perjuangan.

Sementara itu, Komisioner Wahyu Setiawan mengatakan dari daerah dengan calon tunggal lain tercatat ada kekeliruan informasi dalam pendaftaran tahap pertama.

"Menurut informasi, Kabupaten Puncak itu sebenarnya tidak ada paslon tunggal, namun ada masalah dukungan. Sekarang justru tidak ada sama sekali datanya di infopemilu," kata Wahyu.

Di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, ada bakal pasangan calon baru yang mendaftar untuk mengurangi potensi calon tunggal. Namun, bakal pasangan calon tersebut ditolak pendaftarannya oleh KPU Kabupaten Mamasa karena dukungannya tidak mencukupi.

Pada hari penutupan masa pendaftaran calon peserta Pilkada 2018 pada 10 Januari lalu, KPU memperoleh 13 daerah dengan calon tunggal.

Setelah dilakukan sosialisasi dan pendaftaran baru bagi ke-13 daerah tersebut, kini tercatat ada 11 bakal pasangan calon yang melawan kotak kosong pada Pilkada 2018.

Ke-13 daerah itu adalah Kota Prabumulih, Kabupaten Lebak, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Tapin, Kabupaten Mamasa, Kabupaten Jayawijaya dan Kabupaten Padang Lawas Utara.

KPU Kabupaten Jayawijaya baru akan membuka kembali pendaftaran baru pada Jumat (19/1) - Minggu (21/1), guna mendapatkan bakal pasangan calon kepala daerah baru.

https://nasional.kompas.com/read/2018/01/18/10531161/pendaftaran-peserta-pilkada-diperpanjang-daerah-dengan-calon-tunggal

Terkini Lainnya

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke